Kegiatan pelatihan penulis di media oleh PAC IPNU-IPPNU Lebaksiu, Kabupaten Tegal (Foto: NU Online Jateng/Habibi)
Tegal, NU Online Jateng
Pimpinan Anak Cabang (PAC) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Kecamatan Lebaksiu, Kabupaten Tegal mengadakan pelatihan menulis pada Ahad (19/9) di SMP Al-Usmaniyyah Lebaksiu.
Ketua PAC IPNU Lebaksiu Fazar Abdul Naser mengatakan, tujuan diadakannya pelatihan jurnalistik untuk memberikan kesempatan terhadap kader IPNU-IPPNU untuk belajar dunia jurnalis. Karena di era sekarang masyarakat butuh berita atau informasi yang benar dan akurat.
“Alhamdulillah dengan pelatihan ini saya bersyukur karena teman-teman atusias sekali untuk belajar jurnalistik. Ini adalah waktu yang tepat untuk rekan-rekanita untuk mendalami lebih dalam di dunia menulis,” ujarnya kepada NU Online Jateng, Ahad (19/9).
Dirinya berharap, pelatihan menulis tak membuat peserta puas. Justru yang paling panting dari pelatihan menulis adalah kelanjutannya dalam praktik menerapkan ilmu dalam bentuk karya yang bisa mewanai dunia jurnalistik.
“Saya berharap, teman-teman tidak merasa cukup dengan apa yang di berikan oleh narasumber, peserta harus bisa benar-benar mendalami dan harus mengaplikasikanya untuk kemajuan organisasi,” ujarnya.
Dijelaskan, kegiatan pelatihan jurnalistik ini di hadiri oleh pemateri dari Jurnalis Current Affairs & Pop Culture Ahdi Nadiva, Kontributor NU Online Jateng & Terminal Pojok Malik Ibnu Zaman, dan Kontributor Yayasan Jari Indonesia Ustufiarrizqi.
"Kegiatan ini diikuti seluruh kader yang ada di Lebaksiu termasuk Corps Brigade Pembangunan (CBP) dan Korps Pelajar Putri (KPP)," ungkapnya.
Ketua PAC IPPNU Lebaksiu Indi Rahmayani berharap kegiatan pelatihan dapat menghasilkan kader-kader yang berkualitas dan menghasilaknpenulis yang andal.
“Kegiatan ini sangat baik, keren, dan luar biasa. Gara-gara ada kegiatan ini saya menyimak dengan penuh hati-hati dan benar. Sehingga saya menemukan dan mendapat banyak sekali hal baru terkait dengan jurnalis, salah satunya penulisan puisi esai, kebetulan saya sedikit suka sastra, puisi esai merupakan hal yang baru bagi saya,” ujar Indi.
Kontributor: Habibi Ar Rasyid
Editor: M Ngisom Al-Barony
Terpopuler
1
Penjelasan dan Tata Cara Shalat Rebo Wekasan menurut Mbah Maimoen
2
Inna Lillahi wa Inna Ilaihi Raji’un, KH Thoifur Mawardi Pengasuh Pesantren Darut Tauhid Kedungsari Wafat
3
Rebo Wekasan: Antara Tradisi, Doa, dan Makna di Zaman Sekarang
4
Amalan yang Dianjurkan saat Rebo Wekasan: Shalat hingga Menulis Tujuh Ayat Salam
5
Bedah Buku Manaqib Putra KH Manshur Popongan, Bukti Peran Besar Generasi Kedua
6
Cetak Dai Gen Z Moderat, 20 Dai Muda Jateng Resmi Jadi Kader Dai Muda Kemenag RI
