Home Warta Nasional Keislaman Regional Opini Kiai NU Menjawab Dinamika Taushiyah Obituari Fragmen Tokoh Sosok Mitra

Taushiyah

Kunjungi Rumah Saudara Sama Halnya Kunjungi Rumahnya Sendiri di Surga

Foto: Ilustrasi (nu online)

Orang-orang tua jaman dahulu punya kebiasaan yang sangat mulia. Di mana ketika memiliki banyak waktu luang di saat berpuasa mereka saling mengunjungi satu sama lainnya meski sekadar menanyakan kesehatannya atau sekadar mengajak berbincang ringan sekitar masalah puasa.


Baca Juga:
Sia-Sia Puasa Orang yang Tidak Saling Menyapa

   
Saling mengunjungi sesama muslim yang didasari kecintaan karena Allah SWT, sesungguhnya mereka telah mengunjungi tempatnya (rumahnya) sendiri di surga. Mengapa?, karena orang-orang yang saling berkunjung karena Allah SWT telah disiapkan tempat di surga.


Hadits nabi:


قال رسولُ اللَّه صَلّى اللهُ عَلَيْهِ وسَلَّم : مَنْ عَادَ مَريضاً أَوْ زَار أَخاً لَهُ في اللَّه ، نَادَاهُ مُنَادٍ : بِأَنْ طِبْتَ ، وطَابَ ممْشَاكَ ، وَتَبَوَّأْتَ مِنَ الجنَّةِ  منْزِلاً . رواه الترمذي 


Artinya:
Rasulullah shallallahu alaihi wasallam bersabda, “Barangsiapa yang menengok orang sakit atau berziarah kepada saudaranya karena Allah, maka ada dua malaikat yang memuji dan mendoakan, ‘Engkau sudah baik dan baik pula perjalananmu, maka sudah disiapkan tempatmu di surga’.”  (HR Tirmidzi)


Penulis: H Ahmad Niam Syukri Masruri

Ahmad Niam Syukri
Editor: M Ngisom Al-Barony

Artikel Terkait