Ahmad Niam Syukri
Penulis
Terkadang ada orang yang sibuk dengan ibadahnya lalu lupa urusan harta dan anak-anaknya. Tapi sebaliknya ada orang yang sibuk mengurus harta dan anak-anaknya lalu lalai akan kewajibannya (beribadah) atau justru harta dan anak-anak menyebabkan penghalang (meninggalkan) menunaikan kewajiban.
Baca Juga
Tidak Seharusnya Sibuk Salah Satunya
Al-Qur'an telah mengingatkan; bolehlah seseorang mengurus harta dan memperhatikan persoalan anak-anak asal tidak membuatnya lalai untuk menunaikan kewajiban, artinya jangan karena mengurus harta dan anak-anak lalu ibadah menjadi terabaikan atau bahkan ditinggalkan.
Allah berfirman dalam Al-Qur'an Surat Al-Munafiqun Ayat 9:
يَٰٓأَيُّهَا ٱلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ لَا تُلْهِكُمْ أَمْوَٰلُكُمْ وَلَآ أَوْلَٰدُكُمْ عَن ذِكْرِ ٱللَّهِ ۚ وَمَن يَفْعَلْ ذَٰلِكَ فَأُو۟لَٰٓئِكَ هُمُ ٱلْخَٰسِرُونَ
Artinya:
Hai orang-orang beriman, janganlah hartamu dan anak-anakmu melalaikan kamu dari mengingat Allah. Barangsiapa yang berbuat demikian maka mereka itulah orang-orang yang merugi. (QS Al-Munafiqun : 9)
Penulis: H Ahmad Niam Syukri Masruri
Terpopuler
1
Penjelasan dan Tata Cara Shalat Rebo Wekasan menurut Mbah Maimoen
2
Tanamkan Nilai Kebangsaan, Santri Pesantren Al Mubaarok Manggisan Wonosobo Gelar Upacara HUT ke-80 RI
3
Bupati Sudewo Sakit, Wagub Jateng Taj Yasin Gantikan Pimpin Upacara HUT RI di Pati
4
Inna Lillahi wa Inna Ilaihi Raji’un, KH Thoifur Mawardi Pengasuh Pesantren Darut Tauhid Kedungsari Wafat
5
Makna Spiritual Angka 17-8-45 dalam Pandangan KH Achmad Chalwani
6
Peringatan HUT Ke-80 RI Tingkat Provinsi Jawa Tengah
Terkini
Lihat Semua