• logo nu online
Home Warta Nasional Keislaman Regional Opini Kiai NU Menjawab Dinamika Taushiyah Obituari Fragmen Tokoh Sosok Mitra
Jumat, 29 Maret 2024

Regional

Semarak Hari Santri, MWCNU Kaliori Rembang Gelar Khitanan Massal

Semarak Hari Santri, MWCNU Kaliori Rembang Gelar Khitanan Massal
Kegiatan khitanan massal dihelat MWCNU Kaliori, Rembang kerja sama dengan Polikrinik dr Kesna Meteseh (Foto: NU Online Jateng/Lilik)
Kegiatan khitanan massal dihelat MWCNU Kaliori, Rembang kerja sama dengan Polikrinik dr Kesna Meteseh (Foto: NU Online Jateng/Lilik)

Rembang, NU Online Jateng
Sebanyak 25 anak mengikuti khitan massal yang digelar oleh Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Kecamatan Kaliori kerja sama dengan Poliklinik Mandiri Dr Kresna Meteseh, Sabtu (30/10).

 

Ketua MWCNU Kaliori Jasmani menjelaskan, kegiatan khitanan massal yang digelar keluarga besar H Sumarmo Meteseh dan MWCNU Kecamatan Kaliori dalam rangka satu rangkaian peringatan hari santri tahun 2021 tingkat MWCNU Kaliori. Selain peringatan hari santri, kegiatan ini dalam rangka memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW dan pembukaan Poliklinik Mandiri Dr Kresna Meteseh.

 

“Di mulai dari sepak bola bersarung persahabatan antara MWCNU Sulang, kemudian apel hari santri, sepak bola bersarung kembali, dan yang terakhir di puncak kegiatan hari santri 2021 ini ditutup dengan menggelar khitanan massal,” jelasnya.

 

Pria yang juga menjabat Kepala Desa (Kades) Karangsekar ini menambahkan, kegiatan sunat massal dimulai sejak siang sebelum shalat dhuhur dan dilanjutkan kembali setelah dhuhur diikuti tidak hanya wilayah Kecamatan Kaliori.

 

“Untuk anak dari luar Kecamatan Kaliori dimulai sebelum dhuhur dan diikuti Desa Mantingan Bulu 2 anak, lanjut Kecamatan Sulang Desa Kaliombo & Desa Karangsari masing-masing 1 anak, Desa Selopuro Lasem 1 anak, Desa Gunem Kecamatan Gunem 2 anak, dan dari Desa Kedalon Batangan Pati 1 anak serta 17 dari dalam Kecamatan Kaliori,” bebernya. 

 

Pemilik Poliklinik Mandiri Dr Kresna Meteseh H Sumarmo kepada NU Online Jateng Senin (1/11) mengatakan, untuk pelaksanaan sunatan massal pihaknya didukung dengan beberapa organisasi masyarakat, di antaranya yang paling berperan adalah NU. 

 

“Selain itu juga dapat dukungan dari masyarakat, sehingga acara ini alhamdulillah terlaksana dengan baik dan harapan saya ke depan acara ini bisa berkesinambungan dengan misi kita meningkatkan di bidang kesehatan,” katanya. 

 

Pria yang biasa disapa Pak Marmo ini menambahkan, anak-anak terlihat sangat antusias untuk mengikuti khitanan massal. “Selain dikhitan, mereka juga mendapatkan bingkisan berupa sarung, songkok, baju koko, uang saku, tas punggung, bingkisan parsel buah, dan pelayanan antar jemput untuk pasien yang dikhitan,” tambahnya.

 

Given, salah satu peserta khitan dari Desa Selopuro, Kecamatan Lasem mengaku senang dan nyaman lantaran ia dikhitan dengan metode sunat yang ada dan diantar anggota Banser Satkoryon Kaliori sampai rumah.
 

“Senang sekali ikut khitan massal ini, sunatnya enak dan seru. Setelah dikhitan saya langsung diantar mas Banser sampai rumah Lasem (Desa Selopuro, Red),” ungkapnya sembari tersenyum.

 

Kontributor: Moh Lilik Wijanarko
Editor: M Ngisom Al Barony


Regional Terbaru