• logo nu online
Home Warta Nasional Keislaman Regional Opini Kiai NU Menjawab Dinamika Taushiyah Obituari Fragmen Tokoh Sosok Mitra
Selasa, 7 Mei 2024

Regional

Pelajar NU Sedan Rembang Harus Manfaatkan Medsos untuk Dakwah

Pelajar NU Sedan Rembang Harus Manfaatkan Medsos untuk Dakwah
Kegiatan Peringatan Isra' Mi'raj Pelajar NU Sedang Rembang (Foto: NU Online Jateng/Aan)
Kegiatan Peringatan Isra' Mi'raj Pelajar NU Sedang Rembang (Foto: NU Online Jateng/Aan)

Rembang, NU Online Jateng

Pembina Pimpinan Anak Cabang (PAC) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) Kecamatan Sedan, Kabupaten Rembang Aan Ainun Najib mengatakan banyak cara yang bisa dilakukan dalam memberikan pemahaman ahlussunnah wal jamaah (Aswaja) kepada kaum pelajar. Baik pemanfaatkan hubungan sosial maupun lewat media sosial.

 

"Yang pertama adalah lewat keseharian, kader IPNU-IPPNU harus mampu memberikan pemahaman kepada teman sepermainan tentang paham Aswaja. Selanjutnya, pemanfaatan media sosial. Kita harus mampu memanfaatkan media sosial sebagai wadah informasi tentang Aswaja," katanya.

 

Hal itu disampaikan pada penyelenggaraan peringatan Isra' Mi'raj Nabi Muhammad SAW 1442 Hijriah Jumat (12/3) sore, di Aula MA YSPIS Gandrirojo Kecamatan Sedan.

 

Menurutnya, ini sebagai bentuk pemanfaatan media sosial yang baik dan benar. Menyebarkan informasi yang baik, benar, dan menyejukkan. Bukan malah menyebarkan berita kebohongan atau hoaks.

 

"Pelajar NU harus mampu bermedia yang baik. Silahkan buat konten-konten Islami, minimal satu hari satu konten. Sebarkan di media sosial, kita harus mampu untuk bergerak dan melawan konten yang tidak benar di media sosial lewat konten menyejukkan ala Aswaja," terangnya. 

 

Di masa pandemi saat ini lanjutnya, momentum kebangkitan dan perjuangan IPNU-IPPNU harus tetap digaungkan, terutama pemahaman terhadap Aswaja di kalangan pelajar.

 

"Bentuk perjuangan kaum pelajar NU adalah dengan kaderisasi dan memasukkan pemahaman ahlussunah wal jamaah di kalangan pelajar," jelasnya.

 

Dalam rilis yang diterima NU Online Jateng, Ketua PAC IPNU Sedan Abdurrahim mengatakan, di masa pandemi ini memang semua hal menjadi sulit. Pembatasan kegiatan sosial menjadikan kita sulit bergerak.

 

"Hal ini harusnya bukan menjadi beban bagi kita, tapi harus mendorong semangat kita untuk lebih giat dalam menegakkan Aswaja di kalangan pelajar lewat media sosial," katanya.

 

Ia berharap, ke depan kepengurusan yang baru di tingkat PAC IPNU-IPPNU Sedan mampu membawa perubahan ke arah yang lebih baik.

 

"Semoga periode ini menjadi periode emas bagi IPNU-IPPNU Sedan. Kami berharap kerja sama dari semua pihak dalam proses pengkaderan dan suksesi kegiatan kami ke depan," harap Rohim.

 

Editor: M Ngisom Al-Barony
 


Regional Terbaru