• logo nu online
Home Warta Nasional Keislaman Regional Opini Kiai NU Menjawab Dinamika Taushiyah Obituari Fragmen Tokoh Sosok Mitra
Kamis, 28 Maret 2024

Regional

Hari Santri 2020

NU Grobogan 'Napak Tilas' Ulama

NU Grobogan 'Napak Tilas' Ulama
PCNU Grobogan sedang berziarah di Komplek Makam K Syamsuri Dahlan, Brabo, Grobogan. (Foto: Rohwan)
PCNU Grobogan sedang berziarah di Komplek Makam K Syamsuri Dahlan, Brabo, Grobogan. (Foto: Rohwan)

Grobogan, NU Online Jateng

Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Grobogan, Jawa Tengah melaksanakan acara ‘Napak Tilas’ ulama, tokoh, dan sesepuh NU Grobogan. Pada tahun ini kegiatan digelar di komplek makam KH Syamsuri Dahlan, KH Baedlowie Syamsuri, KH Anshor Syamsuri, dan KH Abdul Wahab Idris. Desa Brabo, Tanggungharjo, Grobogan.

 

Menurut Katib Syuriyah PCNU Grobogan KH Ahmad Baihaqi, napak tilas yang berlangsung Ahad (25/10) di Brabo ini yang kedua kalinya dengan dimulai pada tahun kemarin sebagai rangkaian peringatan Hari Santri.

 

“Napak Tilas tokoh-tokoh NU yang diprakarsai  PCNU Grobogan setelah sukses napak tilas pada tahun lalu di Kecamatan Tawangharjo hingga Ngaringan, Grobogan. Tahun ini rutenya ke barat  dimulai dari makam Ki Ageng Getas Pendowo, Kiai Santri Joko Suro, K Syamsuri Dahlan, KH Ahmad Baidlowi Syamsuri, KH Abdul Wahab Idris, KH Shofwanduri, dan KH Hasan Anwar,” ungkap Pengasuh Pesantren Al-Hikam, Curug, Tegowanu, Grobogan ini.

 

Napak tilas ini lanjut Gus Baihaqi, dilaksanakan dengan tujuan agar warga NU terutama generasi muda mengetahui dan mengenal ulama-ulama NU dan tokoh-tokoh penyebar Islam Ahlussunnah wal Jamaah di Grobogan.

 

“Setelah mereka kenal, mereka diharapkan semakin bersemangat berkhidmah (melayani) di NU. Selain itu, semoga bisa menyambung ikatan batin warga NU dengan para ulama,” ujar Gus Baihaqi.

 

Peserta 'Napak Tilas NU Grobogan' sedang ziarah di komplek Makam K. Syamsuri Dahlan, Brabo. (Foto: Rohwan)  

 

 

Ketua PCNU Grobogan H Abu Mansur kepada NU Online Jateng mengungkapkan, para ulama yang dikunjungi di acara napak tilas tersebut yakni Ki Ageng Getas Pendowo Kuripan Purwoadi. Ki Ageng Getas Pendowo merupakan ayah dari Ki Ageng Selo.

 

“Sedangkan KH Ahmad Baedlowie, Brabo pernah menjabat Rais Syuriyah PCNU Grobogan pada tahun 90 an. KH Shofwanduri, Kuwaron, Gubug, pernah menjabat Ketua PCNU Groboganyang pertama. Dan yang terakhir di makam KH Hasan Anwar, Gubug  Rais PCNU Grobogan yang pertama. Beliau juga sering memimpin pertempuran melawan Belanda hingga wafat di medan perang.” jelas H Abu.

 

Koordinator kegiatan H Sirojudin mengatakan, napak tilas diikuti oleh semua pengurus PCNU beserta Badan Otonom (Banom) dengan mengikuti protokol covid-19.

 

“Panitianya alumni Pendidikan Kader Penggerak Nahdlatul Ulama (PKPNU) dengan peserta semua struktural NU dan banomnya denga pengawalan Ansor, Banser, dan kepolisian sangat ketat karena pandemi Covid-19,” tutur pria yang akrab dipanggil Gus Didin tersebut.

 

Sebagai tuan rumah, Ketua Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Tanggungharjo, Grobogan, KH Mahalli di hadapan seribu peserta napak tilas dari pengurus PCNU dan perwakilan MWC se-Kabupaten Grobogan berharap dengan adanya silaturahim dalam rangkaian acara Hari Santri 2020 bisa merekatkan sesama dan memberikan manfaat kepada semuanya.

 

“Semoga NU di Grobogan bisa maju bersama, solid, dan membawa kemanfaatan bagi semuanya.” kata Kiai Mahalli.

 

Tampil sebagai pembacaan arwah KH Musyaffa' Zen, tahlil dan do'a dipimpin oleh KH Muhammad Shofi Al-Mubarok Baedlowie. []

 

Penulis: Ahmad Mundzir

Editor: M Ngisom Al-Barony


Regional Terbaru