Regional

NU Care-LAZISNU Pekalongan Catat Kenaikan Perolehan Koin NU, Tembus Rp2,5 Miliar

Ahad, 2 Maret 2025 | 14:00 WIB

NU Care-LAZISNU Pekalongan Catat Kenaikan Perolehan Koin NU, Tembus Rp2,5 Miliar

NU Care-LAZISNU PCNU Kabupaten Pekalongan menggelar Annual Report Tahun 2024 pada Jumat (28/2/2025) di Aula Kampus ITS NU Pekalongan. 

Pekalongan, NU Online Jateng 

NU Care-LAZISNU PCNU Kabupaten Pekalongan menggelar Annual Report Tahun 2024 pada Jumat (28/2/2025) di Aula Kampus ITS NU Pekalongan. 


Ketua NU Care-LAZISNU PCNU Kabupaten Pekalongan, H Mujahidin, menyampaikan bahwa laporan tahunan ini bertujuan untuk menyampaikan capaian dan kinerja organisasi kepada jajaran PCNU dan MWCNU. Ia mengungkapkan bahwa perolehan Program Koin NU Tahun 2024 mencapai Rp2,5 miliar, meningkat signifikan dibandingkan tahun sebelumnya yang mencapai Rp1,7 miliar. Menurutnya, keberhasilan ini tidak lepas dari peran aktif MWCNU dalam menggerakkan program tersebut.


"Saat ini NU Care-LAZISNU masih fokus pada Program Koin NU. Kami juga mulai merambah Program Kotak Infak di toko-toko dan lembaga pendidikan. Harapannya, ada kerja sama yang lebih luas dengan lembaga seperti LP Ma'arif," ujarnya.


Lima Pilar Pentasyarufan NU Care-LAZISNU
Dalam pentasyarufan dana, NU Care-LAZISNU mengacu pada lima pilar utama, yakni:

  • NU Care Cerdas di bidang pendidikan
  • NU Care Berdaya di bidang ekonomi
  • NU Care Sehat di bidang kesehatan
  • NU Care Damai di bidang dakwah dan kemanusiaan
  • NU Care Hijau di bidang lingkungan hidup dan energi
  • Sebagai contoh, kerja sama dengan LPBINU dalam program NU Care Damai telah membantu penanganan bencana dengan menghimpun dana hampir Rp1 miliar.


NU Care-LAZISNU Kabupaten Pekalongan juga telah membentuk manajemen baru dengan semangat dan dedikasi tinggi guna meningkatkan profesionalisme kerja. H Mujahidin berharap setiap MWCNU juga membentuk admin LAZISNU agar transparansi dan efektivitas kerja organisasi semakin terjaga. Ia juga mengusulkan agar kegiatan Annual Report serupa dilaksanakan di tingkat MWCNU sebagai bentuk akuntabilitas kepada masyarakat.


Dalam kesempatan yang sama, H Ahsin Hana mengapresiasi kinerja NU Care-LAZISNU yang telah menunjukkan langkah konkret dalam mendukung berbagai program sosial dan kemanusiaan. Ia menyoroti dua program utama yang mendapat manfaat dari NU Care-LAZISNU, yaitu:


Pembangunan Gedung TPQ An-Nahdliyyah di kawasan relokasi warga Simonet terdampak rob di Desa Tratebang, dengan anggaran Rp200 juta.
Penggalangan dana bagi korban bencana alam di Petungkriyono dan beberapa wilayah terdampak banjir, yang berhasil menghimpun hampir Rp1 miliar dalam waktu singkat.


"Kami sampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya atas dedikasi dan kerja keras NU Care-LAZISNU. Keberadaan lembaga ini menjadi pilar penting bagi kemandirian organisasi, sehingga sinergi antar kepengurusan harus terus diperkuat," kata H Ahsin.


Sementara itu, Rais Syuriyah PCNU Kabupaten Pekalongan, KH Baihaqi Anwar, menekankan pentingnya menjaga koherensi, keterhubungan, dan kebersamaan dalam membangun organisasi yang mandiri.


"NU harus tetap kuat dengan menjaga kebersamaan. Program-program yang telah berjalan harus terus dikembangkan dengan melibatkan seluruh elemen NU, sehingga manfaatnya semakin luas dirasakan oleh masyarakat," pesannya.


Penghargaan untuk UPZIS MWCNU Berprestasi
Dalam acara ini, NU Care-LAZISNU juga memberikan penghargaan kepada UPZIS MWCNU dalam dua kategori:

✅ Kategori Tata Kelola Administrasi Terbaik

  • Terbaik I: UPZIS MWCNU Wiradesa
  • Terbaik II: UPZIS MWCNU Doro
  • Terbaik III: UPZIS MWCNU Kesesi

✅ Kategori Perolehan Koin NU Terbanyak

  • Terbaik I: UPZIS MWCNU Karangdadap
  • Terbaik II: UPZIS MWCNU Paninggaran
  • Terbaik III: UPZIS MWCNU Doro


Dengan adanya Annual Report ini, NU Care-LAZISNU berharap dapat terus meningkatkan kinerja dan jangkauan programnya serta memperkuat kolaborasi dengan berbagai pihak guna memberikan manfaat yang lebih besar bagi masyarakat Kabupaten Pekalongan.


Acara ini dihadiri oleh Rais Syuriyah PCNU Kabupaten Pekalongan, KH Baihaqi Anwar, Wakil Ketua PCNU Kabupaten Pekalongan yang juga Ketua NU Peduli, H Ahsin Hana, Dewan Syariah LAZISNU KH Imronudin, serta jajaran pengurus PCNU, Ketua Lembaga PCNU, Rais Syuriyah, Ketua MWCNU, dan UPZIS MWCNU se-Kabupaten Pekalongan.