Lembaga dan Banom NU di Batang Bersinergi Bersama Hadapi Potensi Bencana

Batang, NU Online Jateng

Lembaga Penanggulangan Bencana dan Perubahan Iklim (LPBINU) Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Batang mengadakan Workshop Mitigasi Bencana pada Sabtu-Ahad (21-22/12/2024). Kegiatan yang berlangsung di Gedung MWC Pecalungan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan kesadaran masyarakat, khususnya generasi muda NU dalam menghadapi potensi bencana di Kabupaten Batang.

Ketua PCNU Batang, A Munir Malik dalam sambutannya menegaskan bahwa mitigasi bencana merupakan salah satu agenda penting PCNU Batang dalam misi pergerakan memuliakan umat.

“Terlebih, di akhir tahun 2024 dan menjelang awal tahun 2025, berdasarkan informasi dari BMKG, Jawa Tengah, termasuk wilayah Batang, diprediksi akan mengalami cuaca ekstrem yang berpotensi memunculkan bencana. Semua itu tentu tidak kita inginkan terjadi, tetapi ikhtiar meminimalisir dampak dan korban dari potensi bencana adalah kewajiban kita sebagai umat manusia yang telah diberi mandat rahmatan lil alamin,” tuturnya. 

Workshop ini menyasar para pelajar NU yang tergabung dalam organisasi CBP-KPP dan IPNU-IPPNU. Munir berharap kegiatan ini dapat melahirkan relawan-relawan muda NU yang memahami kebencanaan dan memiliki kepekaan untuk cepat tanggap dalam menolong sesama yang membutuhkan.

“Kegiatan ini juga telah didesain dengan pola sinergi antar elemen NU beserta lembaga dan badan otonomnya, mulai dari LPBINU PCNU, PC IPNU-IPPNU, DKC CBP-KPP, MWCNU, PAC IPNU-IPPNU, hingga DKAC CBP-KPP,” tambah Munir.

Munir menegaskan, pihaknya akan terus meningkatkan sinergitas antar lembaga dan Badan Otonom (Banom) NU di semua tingkatan, sebagai wujud koherenitas jam’iyah yang sedang dibangun oleh keluarga besar NU di Kabupaten Batang.

Pada malam inagurasi, peserta workshop dan masyarakat setempat disuguhkan dengan penampilan pentas teater bertajuk ‘Jogo Bengi’. Pementasan ini merupakan hasil kolaborasi antara komunitas 7 Pemuda Desa dengan Lesbumi PCNU Batang. Selain teater, malam itu juga diisi dengan musikalisasi puisi yang semakin memeriahkan suasana.

Workshop ini mendapat sambutan positif dari para peserta, khususnya pelajar NU yang menjadi sasaran utama kegiatan. Subchi Eko Saputro, selaku Komandan DKC CBP Kabupaten Batang mengatakan bahwa kegiatan ini tidak hanya memberi pengetahuan baru, tetapi juga menginspirasi untuk lebih peduli terhadap isu-isu kebencanaan.

“Saya merasa lebih siap menghadapi potensi bencana dan terpacu untuk mengajak teman-teman lainnya ikut peduli,” ujarnya.

Kontributor: Solekha