Semarang, NU Online Jateng
Ketua Pimpinan Wilayah (PW) Fatayat Nahdlatul Ulama (NU) Jawa Tengah yang juga anggota DPRD Prop Jateng Hj Tazkiyatul Muthmainnah menyalurkan bantuan kepada warga terdampak di Kota Semarang, Ahad (1/1/2023) kemarin.
Iin, demikian ia akrab disapa dan para relawan menaiki perahu karet dengan membawa sejumlah paket bantuan berupa sembilan bahan pokok (sembako) untuk dibagikan kepada warga di wilayah Kelurahan Trimulyo, Genuk, Kota Semarang.
"Demi berjumpa warga Trimulyo yang wilayahnya tergenang banjir dengan kedalaman air setinggi pinggul orang dewasa kami menerobosnya," kata Iin
Iin mengatakan hal itu di sela membagikan sembilan bahan pokok (sembako) kepada warga terdampak pada awal tahun baru 2023. "Bantuan paket sembako itu berupa beras, mie instan, gula, minyak, air mineral dan nasi bungkus. Warga yang terdampak harus menjadi prioritas perhatian, kebutuhan dasar harus dipenuhi," ujarnya.
Kepada warga terdampak lanjutnya, diminta untuk tetap menjaga kesehatan di tengah kondisi bencana tetap tenang dan berdoa kepada Allah SWT agar banjir segera surut.
Ketua PW Fatayat NU Jateng bersama warga terdampak banjir di Kelurahan Trimulyo, Genuk, Kota Semarang (Foto: Dok)
Dia menambahkan, Pemerintah Kota Semarang dan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah harus segera membuat langkah strategis yang riil untuk antisipasi agar ke depan bencana banjir tidak terjadi lagi.
"Kota Semarang adalah ibu kota provinsi yang menjadi etalase provinsi, ternasuk menjadi barometer penanganan persoalan-persoalan di masyarakat," ucapnya.
Dikatakan, penanganan dan pencegahan banjir ini menjadi prioritas dan harus dengan cepat diselesaikan secara tuntas agar masyarakat tidak terus menerus menjadi korban.
Sebagai informasi, banjir melanda sejumlah wilayah di Kota Semarang dan beberapa daerah lain di Jateng sejak Sabtu (31/12/2022) pada penghujung tahun 2022 itu akibat guyuran hujan deras semalaman.
"Menurut informasi BPBD Kota Semarang, hampir semua titik di Kota Semarang terendam banjir," pungkasnya.
Penulis: Samsul Huda
