• logo nu online
Home Warta Nasional Keislaman Regional Opini Kiai NU Menjawab Dinamika Taushiyah Obituari Fragmen Tokoh Sosok Mitra
Kamis, 2 Mei 2024

Regional

Kakanwil Kemenag Jateng Ajak Remaja Hadirkan Agama dalam Wajah Asli

Kakanwil Kemenag Jateng Ajak Remaja Hadirkan Agama dalam Wajah Asli
Kakanwil Kemenag Jateng, Musta'in Ahmad dalam sebuah acara Pembinaan Pemuda dan Remasa Masjid. (Foto: NU Online Jateng/Ahmad Rifqi Hidayat)
Kakanwil Kemenag Jateng, Musta'in Ahmad dalam sebuah acara Pembinaan Pemuda dan Remasa Masjid. (Foto: NU Online Jateng/Ahmad Rifqi Hidayat)

Semarang, NU Online Jateng
Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kementrian Agama (Kemenag) Jawa Tengah H Musta'in Ahmad mengajak para aktivis masjid, utamanya kalangan remaja atau pemuda masjid untuk menghadirkan agama dalam wajah aslinya, yakni jauh dari kesan radikal.

 

"Remaja masjid harus mengarusutamakan moderasi agama. Bagaimana agama kita hadirkan dalam wajah aslinya yang teduh, santun, sejuk, optimis, inspiratif dan jauh dari nuansa ketika orang yang membawa agama yang justru jauh dari nilai-nilai agama, misalnya tentang kekerasan kecemasan, tentang suasana permusuhan dan sebagainya," kata Musta'in kepada NU Online Jateng, Jumat (5/2).

 

Kemenag Jateng lanjutnya, memiliki pemikiran bahwa remaja masjid se-Jawa Tengah perlu disambungkan dalam satu relasi yang bermuara pada pemberdayaan remaja masjid. Hal itu ditujukan agar remaja masjid bisa menempa dirinya dengan baik dan optimal melalui kegiatan keremajaan masjid. Selain itu juga menyinergikan dengan beberapa kemajuan yang dicapai oleh beberapa titik masjid.

 

"Para aktivis remaja masjid harus dibina untuk saling bergandeng tangan dan mengembangkan kerja sama agar bisa menjadi penerus masa depan masjid dan bangsa ini," ujarnya.

 

Oleh karena itu, mantan Wakil Ketua Gerakan Pemuda (GP) Ansor Jateng itu telah memiliki strategi untuk menguatkan gerakan moderasi agama di semua masjid maupun mushala yang ada di Jateng.

 

"Remaja masjid kita harapkan memiliki pemahaman moderasi agama yang kuat, juga memiliki wawasan kebangsaan yang luas, karena pada akhirnya bangsa Indonesia akan dipimpin oleh generasi muda yang saat ini menempa diri," tuturnya.

 

Kongkretnya, Musta'in bersama beberapa perwakilan Kemenag Jateng telah menuturkan gagasan tersebut kepada beberapa pimpinan Perhimpunan Remaja Masjid (Prima) Dewan Masjid Indonesia (DMI) Jateng. "Dari diskusi pendek itu, ada beberapa hal yang kita sepakati yaitu kesamaan langkah, pola dalam membina, dan memberdayakan remaja masjid dalam moderasi beragama," bebernya 

 

Sementara, Ketua Umum Prima DMI Jateng, Ahsan Fauzi mengapresiasi gagasan Musta'in selaku pimpinan Kanwil Kemenag Jateng untuk membina para pegiat organisasi remaja masjid. "Kami siap mendukung dan menyukseskan gagasan dan program Kanwil Kemenag Jateng untuk remaja masjid," tegasnya.

 

Bahkan, mantan pengurus Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Jateng ini siap mengajak semua organisasi remaja masjid untuk bersama-sama menggaungkan gerakan moderasi agama. Ia berharap ada pembinaan dan kampanye moderasi beragama yang sesuai kondisi terkini, yakni pandemi dan tren virtual generasi milenial.

 

"Saya berharap ada program semacam Kakanwil Menyapa atau Ngopi bareng Kakanwil atau apalah nanti namanya bisa kita buat lebih milenial dan menarik yang dilakukan tiap dua minggu sekali atau sebulan sekali untuk menyapa, sharing, berbagi ilmu dan memberikan motivasi para kader pemuda remaja masjid di Jawa Tengah," urainya.

 

Menurutnya, perkembangan teknologi digital yang demikian pesat harus dimanfaatkan secara optimal oleh para milenial masjid untuk berdakwah secara virtual.

 

"Media sosial harus kita kuasai, harus kita isi dan warnai dengan konten-konten moderasi beragama. Kalau tidak kita isi, nanti justru diisi tetangga sebelah, yang isinya belum tentu positif, bahkan justru menyesatkan. Ini bahaya." tukasnya.

 

Ahsan yang memimpin Remaja Islam Masjid Agung Jawa Tengah (RISMA JT) Periode 2011-2013 ini menegaskan, Prima DMI sebagai wadah berhimpunnya organisasi remaja masjid siap menyukseskan gerakan moderasi agama di Jateng.

 

"Prima DMI Jateng sebagai wadah berhimpunnya remaja masjid bisa kita gerakkan untuk mengampanyekan gerakan moderasi beragama. Apalagi Prima DMI mempunyai jaringan setiap kabupaten/kota se-Jawa Tengah," tutupnya. 

 

Penulis: Ahmad Rifqi Hidayat
Editor: Hasan Fauzy
 


Regional Terbaru