Sukoharjo, NU Online Jateng
Pengasuh Pesantren Nahdlatul Ulama Darul Hasan Polokarto, Sukoharjo mengajak untuk menjadikan bulan Muharram sebagai momentum penting dalam membuka buku baru dengan aksi nyata yang bermanfaat bagi masyarakat seperti salah satunya dengan menyantuni anak yatim.
"Kegiatan ini sengaja kami lakukan dalam rangka memperingati 10 Muharram 1443 Hijriah untuk menyantuni anak anak Yatim baik yang di pondok maupun anak anak Yatim sekitar pondok," jelas Ibu Nyai Muzdalifah Sholeh Al-Hafidz Kamis, (19/8) malam.
Dijelaskan, santunan anak yatim merupakan agenda rutin tahunan Pesantren Darul Hasan dilaksanakan setiap tanggal 10 Muharram. "Santunan kali ini digelar secara sederhana tidak seperti biasanya karena masih dalam suasana PPKM. Namun demikian, kegiatan ini dapat berjalan tanpa mengurangi makna yang sesungguhnya," tuturnya.
Pengasuh Pesantren NU Darul Hasan, Ustadz Muhammad Sholeh Al-Hafidz menyampaikan ucapan terima kasih kepada para donatur dan semua amanat sudah tersampaikan kepada mereka yang menerima santunan bagi anak-anak yatim agar selalu tetap semangat jangan putus asa dan jangan menyerah.
"Mereka anak-anak yatim, sesungguhnya adalah manusia yang paling membutuhkan pertolongan dan kasih sayang kita, harta kita sebagian ada bagi mereka, semoga selalu diberikan kemudahan, keberkahan dunia hingga akhirat," ujar Kiai Sholeh.
Kiai Sholeh mengajak suluruh elemen masyarakat untuk meningkatkan keimanan dan ketaqwaan guna mewujudkan rasa kasih sayang terhadap sesama. "Karena hal ini akan menjadi pondasi terciptanya kesejahteraan, kedamaian dalam bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara," pungkasnya.
Kontributor: Masri Zaini
Editor: M Ngisom Al-Barony
