Banjir Surut, NU Peduli Pati Gelar Pengobatan Gratis, Bagikan Sembako, dan Bersihkan Sampah

Pati, NU Online Jateng
Banjir yang melanda di sebagaian wilayah Kabupaten Pati sejak awal puasa lalu telah menyisakan permalahan di bidang kesehatan dan kebersihan baik milik pribadi maupun fasilitas umum, hingga trauma psikologis khususnya bagi anak-anak.

Sekretaris NU Peduli Pati Aziz Muttaqin mengatakan, banjir yang terjadi di Kabupaten Pati beberapa pekan lalu sudah mengalami surut. Namun, air yang menggenangi area persawahan belum kunjung surut total hingga Selasa (2/4/2024).

"Banjir di beberapa kecamatan di Pati seperti Juwana, Jakenan, Gabus, Kayen dan Sukolilo sudah surut. Cuma di Mintobasuki Gabus dan Kasiyan Sukolilo belum surut total," ujar pria yang juga menjadi Sekretaris Lembaga Penanggulangan Bencana dan Perubahan Iklim Nahdlatul Ulama (LPBINU) Pati ini kepada NU Online Jateng.

Disampaikan, saat ini penanganan yang dilakukan fokus ke masalah pascabanjir yakni bersih-bersih rumah dan fasum seperti sekolah, madrasah, masjid, maupun mushala, sedangkan untuk dapur umum sudah dihentikan. 

Ketua NU Peduli Juwana, Sunarto menjelaskan, saat ini kondisi banjir di Kecamatan Juwana sudah surut. Hanya tinggal genangan-genangan air yang disebabkan oleh pasangnya air laut atau rob, seperti di daerah Desa Bumirejo, Kedungpancing, dan Jepuro.

"Alhamdulillah untuk banjir di Kecamatan Juwana sudah surut, hanya di beberapa daerah yang tergenang banjir karena air pasang laut," jelas Ketua Pimpinan Anak Cabang (PAC) Ansor Juwana ini.

Dikatakan, pada Ahad (31/3/2024) lalu, NU peduli Juwana bekerja sama dengan Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Juwana dan Banser Husada (Basada) Pati menggelar pengobatan gratis untuk warga pascabanjir.

"Kagiatan terbaru kami pada Ahad lalu mengadakan pengobatan gratis di Desa Kedungpancing bersama Banser Husada dan MWCNU Juwana," ujar Sunarto.

Sunarto menyampaikan, berdasarkan temuan di lapangan, para warga korban pascabanjir terserang penyakit gatal-gatal (rangen), demam, batuk dan pilek.

Bagana turut andil dalam melakukan pembersihan sisa-sisa banjir yang menggenangi fasilitas umum di daerah terdampak banjir di Kecamatan Juwana," pungkasnya.

Pengirim: Ahmad Solkan