• logo nu online
Home Warta Nasional Keislaman Regional Opini Kiai NU Menjawab Dinamika Taushiyah Obituari Fragmen Tokoh Sosok Mitra
Sabtu, 11 Mei 2024

Regional

Alumni Santri Harus Punya Keterampilan

Alumni Santri Harus Punya Keterampilan
Peresmian BLK Pesantren Riyadul Mubarok, Desa Bandungsari, Kecamatan Banjarharjo, Kabupaten Brebes (Foto: NU Online Jateng/Wasdiun)
Peresmian BLK Pesantren Riyadul Mubarok, Desa Bandungsari, Kecamatan Banjarharjo, Kabupaten Brebes (Foto: NU Online Jateng/Wasdiun)

Brebes, NU Online Jateng

Setiap alumni Santri harus memiliki keterampilan sebagai bekal terjun ke masyarakat, sehingga tidak terkesan hanya pandai mengaji saja. Dan bekal ketrampilan itu bisa didapat ketika masih berada di pesantren. 

 

Sebagaimana akan dilakukan Pesantren Riyadul Mubarok, Desa Bandungsari, Kecamatan Banjarharjo, Kabupaten Brebes Jawa Tengah dengan memiliki Gedung Balai Latihan Kerja (BLK).

 

“Alhamdulillah, pesantren kami telah memiliki Workshop Kejuruan Desain Mode dan Tekstil BLK Komunitas,” ujar Pengasuh Pesantren Riyadul Mubarok Riska Syaeful Bahri di sela peresmian BLK, di pondok setempat, Sabtu (27/2).

 

Riska mengaku gembira dengan adanya satu unit gedung BLK beserta puluhan mesin jahit. Dengan harapan, para santri bisa memiliki keterampilan dalam hal tata busana, bisa meiliki keterampilan dan alat-alat besar dan kecil, design, pakaian, cara motong, sesuai ukuran yang nantinya bisa disalurkan ke pabrik garmen, atau membuka usaha sendiri di rumah seperti butik dan taylor atau modiste. 

 

Kiai muda tersebut menceritakan, kalau dirinya mendirikan pesantren sejak 2006 dan kini telah memiliki lebih dari 200 santriwan dan santriwati.

 

Peresmian dilakukan oleh pemberi aspirasi BLK yakni Anggota Komisi IX DPR RI Dewi Aryani. Pengurus Ikatan Sarjana Nahdlatul Ulama (ISNU) tersebut datang di Pesantren Riyadul Mubarok disambut hangat ratusan santri juga masyarakat sekitar.

 

Kedatangan DeAr panggilan akrab Dewi Aryani untuk meresmikan gedung BLK yang merupakan aspirasi yang ia perjuangkan secara maksimal untuk masyarakat Jawa Tengah khususnya di Kabupaten Tegal dan Kabupaten Brebes.

 

“Selain para santri, BLK juga dapat digunakan untuk pelatihan para pemuda-pemudi dan masyarakat umum lain yang membutuhkan keterampilan secara gratis tidak di pungut biaya dan nantinya setelah lulus akan mendapatkan sertifikat,“ ujarnya.

 

DeAr berharap semoga gedung ini dapat memberi manfaat dan berkelanjutan nantinya dalam memberikan pelayanan pelatihan untuk masyarakat. Selain meresmikan gedung BLK, di sela-sela acara DeAr juga memberikan santunan dan bantuan sembako. 

 

Penulis: Wasdiun
Editor: M Ngisom Al-Barony


Regional Terbaru