• logo nu online
Home Warta Nasional Keislaman Regional Opini Kiai NU Menjawab Dinamika Taushiyah Obituari Fragmen Tokoh Sosok Mitra
Minggu, 28 April 2024

Pesantren

Kuliah di Kampus Umum?, Ini Pesantren NU di Kawasan Unnes Semarang (5-Habis)

Kuliah di Kampus Umum?, Ini Pesantren NU di Kawasan Unnes Semarang (5-Habis)
Pesantren Sunan Gunungjati Ba'alawi Gunungpati, Kota Semarang (Foto: Istimewa)
Pesantren Sunan Gunungjati Ba'alawi Gunungpati, Kota Semarang (Foto: Istimewa)

Semarang, NU Online Jateng
Setelah beberapa tulisan pesantren di sekitar kampus Universitas Diponegoro (Undip) ditayangkan, berbagai respons positif bermunculan. Setidaknya dari beberapa pengasuh menceritakan banyak terima telepon untuk menanyakan berbagai hal seputar pesantren di kawasan Undip Semarang.


Lantas, adakah tempat yang tepat untuk anak-anak nahdliyin yang ingin kuliah di kampus Universitas Negeri Semarang (Unnes) tapi dekat dengan pesantren NU? Pasalnya, kuliah sambil mondok di pesantren NU adalah cara tepat menghindarkan putra putrinya terkontaminasi oleh kelompok radikal yang bertebaran di sekitar kampus.


NU Online Jateng secara berkala akan menurunkan tulisan profil pesantren NU di sekitar kampus sebagai panduan orang tua untuk memilih tempat yang cocok selama kuliah.

                 
Pesantren Sunan Gunung Jati Ba'alawy


Jika kita ke daerah perbukitan Gunungpati, Kota Semarang,  menemukan sebuah pesantren dengan santri cukup banyak. Pesantren itu bernama Sunan Gunung Jati Ba’lawi di Jalan Malon RT 01 RW 06, Kelurahan Gunungpati, Kecamatan Gunungpati. 


Ciri khas Pesantren Sunan Gunung Jati bisa dilihat dari bentuk bangunan yang menyatu dengan alam. Kediaman kiai, mushala, dan bangunan pesantren lain terbuat dari kayu. Ada pula gazebo di sekitar pesantren yang dirintis tahun 2008.  


Pesantren Sunan Gunung Jati memiliki ciri penekanan dalam pembelajaran Al-Qur’an (hafalan) dan bertasawuf dengan mengikuti tarekat Syadziliyah di bawah bimbingan Habib Muhammad Luthfi bin Yahya Pekalongan.


Dalam rangka berjuang di jalan Allah, Pesantren Sunan Gunung Jati Ba’alawy membuka  beberapa cabang. Pertama cabang Sragen yang gerakannya lebih fokus kepada Taman pendidikan Qur’an (TPQ) dan sudah mendapatkan tanah, rencana juga dibuka pondok.


Alamat: Jalan Malon RT 01 RW 06, Kelurahan Gunungpati, Kecamatan Gunungpati.
Informasi pendaftaran santri https://psb.sgjbs.id/halaman-biaya-pendaftaran-psb-sgjbs.mu Narahubung: 0857-1311-2133 (Ana)


Pesantren Mahasiswa An-Najma (Putra Putri) 


Pesantren An-Najma bermula saat Ustadz Maulana Malik Ibrahim (Menantu Abah Yai Khamson) mengajar Madrasah Diniyah di Universitas Wahid Hasyim tahun 2015-2016. Pada saat itu Ustadz Maulana Malik Ibrahim tidak sengaja bertemu dengan mahasiswa muslim dari Thailand. 


Setelah beberapa kali bertemu dengan para mahasiswa muslim Thailand, kemudian mereka ingin mengaji bersama Ustadz Maulana Malik Ibrahim di rumah beliau. Kemudian pada tahun 2016, Ustadz Maulana Malik Ibrahim membuka pengajian kitab Sullamut Taufiq dan Jurumiyah di mana yang mengaji adalah mahasiswa muslim Thailand yang sedang menempuh pendidikan di Universitas Wahid Hasyim. 


Mereka berangkat dari daerah Sampangan menuju ke Banaran setiap hari Sabtu dan Rabu malam. Kemudian setelah beberapa bulan kegiatan ngaji berjalan, ada sebuah ide dari salah seorang mahasiswa Thailand yang bernama Kang Abdullah Mehad. Kang Abdullah menyampaikan ide dan gagasannya kepada Ustadz Maulana Malik Ibrahim yang intinya  bagaimana kalau Ustadz Maulana Malik Ibrahim mendirikan sebuah pesantren. Kang Abdullah dan teman-temannya bersedia untuk menjadi santri pertamanya.

       
Nama An-Najma terinspirasi dari Q.S At Thariq ayat ke -3, 'An najmu tsaqib' jadi di dalamnya terdapat diksi yakni bintang yang sinarnya dapat menempuh tujuh lapisan langit dan juga pada saat itu Ustadz memiliki keinginan agar diberi Allah seorang putri yang nantinya akan diberi nama Najma. Karena namanya bagus dan artinya juga baik akhirnya nama Najma ini terpilih untuk nama pondok ini. 


Alamat: Jl. Kalimasada Gang Arjuna No. 6. Rt. 08/05, Banaran, Sekarang, Gunungpati, Semarang. Informasi pendaftaran santri buka web: https://www.ppannajma.com/search/label/PENDAFTARAN


Pesantren Rijalul Qur'an


Pesantren Tahfidz Yatim Dhu’afa Rijalul Qur’an sedari awal fokus menjadi wadah pencetak generasi dari anak-anak yatim dan dhu’afa. Mereka yang di masa Nabi SAW, sahabat, dan masa Islam berjaya banyak diperhatikan dan dilindungi. Dari kalangan mereka pula-lah sahabat-sahabat Nabi SAW, para ulama dan tokoh tokoh fenomenal muslimin hadir menyinari dunia.


Untuk mewujudkan itu pesantren menerapkan panduan utama yaitu Iman sebelum Al Qur’an dan Adab sebelum ilmu. Sedangkan pelajaran utama yang ada di pesatren adalah Tahfidz Mutqin 30 Juz, Ulumuddin khususnya Bahasa Arab Lisan dan tulisan (Nahwu, Sorf, Hiwar, Matan Jurmiyah dll.) dan fiqh Imam Syafi’i. Semua dengan model pembelajaran 'mulazamah' (Santri berhadapan langsung dengan guru satu persatu seperti halnya para ulama dulu menerima ilmu dan mengajarkannya).


Letak pesantren ini relatif jauh dari kampus Unnes. Namun bagi yang menginginkan ketenangan dengan suasana khas pedesaan dapat nyantri di tempat ini sekaligus menghafalkan Al-Qur'an. Untuk menuju pesantren ini dapat ditempuh dengan angkot warna orange jurusan Ungaran-Unnes.


Pesantren Penghafal Al-Qur'an Rijalul Qur'an beralamat di Jalan Pakintelan 1, Kecamatan Gunungpati, Kota Semarang. Lokasi pondok putra dan putri terpisah. Informasi pendaftaran santri: http://www.rijalulquran.or.id/p/pendaftaran-santri.html (*)


Pesantren Terbaru