Nasional

Peringatan Hari Santri Nasional 2024, PWNU Jateng Akan Gelar Apel Akbar dengan 60 Ribu Peserta 

Kamis, 19 September 2024 | 08:00 WIB

Peringatan Hari Santri Nasional 2024, PWNU Jateng Akan Gelar Apel Akbar dengan 60 Ribu Peserta 

Rapat Panitia Hari Santri Nasional 2024 PWNU Jawa Tengah, Rabu (18/9/2024). (Foto: NUO Jateng/Rauyan)

Semarang, NU Online Jateng 

Hari Santri Nasional (HSN) diperingati setiap tanggal 22 Oktober. Tahun ini, Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Tengah akan menggelar Apel Akbar peringatan HSN 2024 di lapangan Simpang Lima Semarang. Kegiatan ini akan diikuti oleh setidaknya 60 ribu peserta apel.


Hal itu diungkapkan oleh Ketua Panitia Hari Santri Nasional 2024 PWNU Jawa Tengah, KH Ahmad Zaki Fuad kepada NU Online Jateng usai Rapat Hari Santri 2024 di ruang aula PWNU Jawa Tengah, Rabu (18/9/2024).


Gus Zaki, sapaan akrabnya, menerangkan bahwa dalam Apel Akbar HSN 2024 akan melibatkan 60 ribu peserta dan generasi muda NU se-Jawa Tengah. Apel akan berlangsung di Lapangan Simpang Lima Semarang, Jawa Tengah pada 12 Oktober 2024 mendatang.


"Saya kira ini menjadi momentum untuk menunjukkan kita ini besar dan bisa melakukan apel yang besar juga," ujarnya.


Gus Zaki mengimbau kepada beberapa pihak, seperti pesantren, Rabithah Ma'ahid Islamiyah Nahdlatul Ulama (RMI NU), Lembaga Pendidikan (LP) Ma'arif NU, badan otonom (Banom) PWNU Jawa Tengah dan Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) se-Jawa Tengah untuk menyiapkan skema mobilisasi pada Apel Akbar HSN 2024.


"Apel dijadwalkan dimulai pada pukul 15.00 WIB. Akan diikuti 60 ribu peserta yang terdiri dari 25 ribu santri, 25 ribu pelajar NU dan 10 ribu anggota badan otonom serta lembaga NU," jelasnya.


Dalam memperingati Hari Santri Nasional 2024, PWNU Jawa Tengah juga akan mengadakan kirab nasional santri, peluncuran beasiswa santri, gerakan Ayo Mondok, dan program sekolah di madrasah. Beberapa hal tersebut merupakan upaya yang dilakukan PWNU Jawa Tengah dalam bidang pengembangan dan pemberdayaan.


"Akan ada launching beasiswa khusus guru dan staf di lingkungan NU untuk meningkatkan kemampuan Bahasa Inggris. Nanti ada karantina selama seminggu di Pare, Kediri sebagai tahap awal," ujarnya.


Selain itu juga akan dilaksanakan agenda khataman al-Qur'an dan shalawat nariyyah secara luring dan daring bersama PCNU, pesantren dan madrasah se-Jawa Tengah dalam rangka mengenang para ulama yang telah berjihad pada 22 Oktober.


"Jika tidak ada halangan nanti ada tirakatan khataman al-Qur'an dan shalawat nariyyah bersama-sama," jelasnya.


Lebih dari itu, Gus Zaki mengungkapkan bahwa pada rapat HSN 2024 PWNU Jawa Tengah ini telah menghasilkan sejumlah poin. Pihaknya juga akan melakukan persiapan lanjutan, seperti melakukan komunikasi dengan pihak-pihak lain, seperti bidang keamanan, pemerintah dan lain sebagainya yang dapat mendukung kegiatan supaya berjalan dengan baik.