Semarang, NU Online Jateng
Pengurus Wilayah (PW) Lembaga Amil Zakat Infaq dan Sedekah Nahdlatul Ulama (LAZISNU) Jateng merealisasikan penyaluran dana bantuan Nahdliyin untuk membangun berbagai fasilitas umum dan layanan kesehatan bagi warga terdampak bencana erupsi Gunung Semeru Lumajang, Jatim.
Ketua PW LAZISNU Jateng H Muhammad Mahsun mengatakan, selain kegiatan pengadaan fasilitas umum dan pengobatan gratis, LAZISNU Jateng juga diamanati untuk membiayai pembangunan 30 unit rumah hunian sementara (huntara) untuk para korban bencana erupsi Gunung Semeru.
"Fasilitas umum yang akan dibangun di antaranya instalasi air bersih, sarana pendidikan, dan peribadatan serta bakti sosial berupa pengobatan gratis untuk warga terdampak di lingkungan huntara yang akan dibangun itu," kata Mahsun di Semarang, Sabtu (15/1).
Dikatakan, apa yang sedang dilakukan LAZISNU Jateng merupakan langkah awal. PWNU Jateng bersama tim NU Peduli Semeru sedang mempersiapkan langkah lanjutan bersama PWNU Jatim untuk membantu masyarakat di sekitar Semeru.
"Secepatnya akan segera ada aksi lanjutan yang dilakukan tim NU Peduli Semeru dari PWNU Jateng," ungkapnya.
Rombongan LAZISNU Jateng saat di lokasi terdampak Gunung Semeru Lumajang, Jatim (Foto: Dok)
Dijelaskan, aktivitas pembiayaan berbagai program itu merupakan amanat yang diterima LAZISNU Jateng pada saat melakukan assessment awal di Lumajang, realisasinya mengikuti jadwal yang disusun Tim NU Jatim Peduli Semeru bersama Bupati Lumajang.
"Dalam melakukan asesmen awal ini, LAZISNU Jateng disertai perwakilan dari Fatayat NU dan IPNU Jateng serta enam pengurus cabang LAZISNU dari berbagai kabupaten/kota yang mewakili LAZISNU di enam wilayah eks karesidenan yang ada di Jateng, yakni Klaten eks karesidenan Surakarta, Temanggung eks Kedu, Kudus eks Pati, Kendal eks Semarang), Pekalongan eks Pekalongan, dan Cilacap eks Banyumas," terangnya kepada NU Online Jateng.
Dia menambahkan, fasilitas yang dibangun itu berada di Kecamatan Pronojiwo dan Candipuro. Di sela melakukan asessen awal, LAZISNU Jateng juga memberikan bantuan secara spontan kepada para peserta didik dari berbagai lembaga pendidikan yang saat ini menghadapi berbagai kendala dalam menjalani aktivitas pembelajaran.
"Sedangkan untuk layanan pengobatan gratis, realisasinya mengikuti jadwal yang disusun dan dikoordinir PW Lembaga Kesehatan Nahdlatul Ulama (LKNU) Jatim. LAZISNU Jateng akan mengerahkan tiga mobil klinik, sembilan mobil layanan ambulans dan sejumlah tenaga medis dan paramedis," ucapnya.
Dikatakan, di sela merealisasikan berbagai program penanggulangan dampak korban bencana itu akan dilanjutkan assessment lagi mengikuti jadwal yang disusun Tim NU Jatim Peduli Semeru bersama bupati Lumajang.
"Kami bersama komponen yang lain di Jateng akan terus bergerak membantu meringankan warga korban Semeru," ujarnya.
Salah satu anggota rombongan LAZISNU Jateng asal Kabupaten Pekalongan Mohammad Azmi Fahmi menjelaskan, apa yang dilakukan LAZISNU Jateng di Lumajang Jatim adalah langkah awal dari kegiatan besar membangun perkampungan baru bagi warga terdampak erupsi Gunung Semeru.
"NU Jateng sendiri mendapat kapling membangun huntara, fasilitas umum kesehatan, sarana peribadatan, dan lain-lain," terangnya.
Untuk memudahkan lanjutnya, seluruh bantuan untuk masyarakat terdampak erupsi Semeru yang masuk dikoordinir oleh Bupati Lumajang H Thoriqul Haq. Sedangkan dari Jawa Tengah melalui PWNU Jateng dalam hal ini NU Peduli Semeru.
"Kemarin saat kunjungan awal LAZISNU Jateng memulai pembangunan hunian sementara ditandai dengan peletakan batu pertama dan pemberian santunan kepada anak yatim," pungkas Fahmi yang juga Ketua LAZISNU Kabupaten Pekalongan.
Penulis: Samsul Huda
Editor: M Ngisom Al-Barony
