Dilantik, Ansor Kranji Pekalongan Siap Sukseskan Program NU

Pekalongan, NU Online Jateng
Pimpinan Ranting (PR) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kranji, Kecamatan Kedungwuni, Kabupaten Pekalongan periode 2021-2023 resmi dilantik Pimpinan Cabang (PC) GP Ansor Kabupaten Pekalongan. 

 

Sebanyak 17 orang pengurus harian dan 40 orang pengurus departemen Pimpinan Ranting (PR) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kranji resmi dilantik, Kamis (16/9) di Gedung Serbaguna Nurul Anam Kranji.

 

Ketua PR Ansor Kranji Ustad Thoriqul Huda menyampaikan, untuk kedua kalinya dirinya dilantik jadi PR Ansor Kranji. Dirinya kembali mendapat mandat untuk kedua kalinya memimpin Ansor Kranji untuk 2 tahun mendatang.

 

"Matur nuwun disampaikan kepada seluruh tamu undangan yang telah hadir. Acara ini seperti de javu, karena 2 tahun kemarin saya telah dilantik menjadi ketua Ansor untuk 2 tahun, dan malam hari ini saya kembali dilantik menjadi ketua Ansor untuk 2 tahun lagi," guyon Ustadz Thoriq yang disambut gelak tawa dari para hadirin. 

 

Dirinya berjanji untuk meningkatkan khidmah di Ansor dalam rangka membantu program-program NU di bidang kepemudaan. "Insyaallah, dengan dorongan dan bantuan dari para senior dan sesepuh, serta doa dari para kiai dan ustadz Kranji khususnya, kami akan melanjutkan program yang telah kami susun dan semoga bisa bermanfaat langsung untuk masyarakat," terangnya.

 

Ketua PRNU Kranjik Ainudin mengucapkan selamat kepada pengurus yang baru saja dilantik dan menyampaikan bahwa kerja sama antarbanom NU di Kranji perlu ditingkatkan dengan komunikasi aktif serta perlu adanya forum silaturahmi rutin antarbanom sehingga ikatan batin antara banom bisa terwujud. 

 

"Kita jarang sekali bertemu dalam satu forum untuk membahas mengenai progres dan tantangan masyarakat Kranji, pertemuan kita hanya sebatas rapat kegiatan mauludan dan rajaban saja, kita perlu mempererat silaturahim di lingkungan Kranji khususnya," pintanya.

 

Ketua PAC GP Ansor Kecamatan Kedungwuni M Rifda Ujza memuji bertambahnya jumlah pengurus GP Ansor Ranting Kranji, kadernya bertambah banyak, tapi banyak juga yang belum mengikuti Pelatihan Kepemimpinan Dasar (PKD).

 

"Semoga pada periode ini, pengurus yang belum mengikutinya pengkaderan formal GP Ansor, segera mengikuti agar benar-benar menjadi pengurus yang kaffah," pungkasnya. 

 

Kontributor: M Nuskan Abdi
Editor: M Ngisom Al-Barony