Ansor Ngawen Klaten Gelar Baksos Pembangunan Gedung NU
Klaten, NU Online Jateng
Pimpinan Anak Cabang (PAC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kecamatan Ngawen, Kabupaten Klaten menggelar 'bakti sosial' pengecoran plat lantai pembangunan kantor Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Kecamatan Ngawen pada Ahad (16/7/2023).
Ketua MWCNU Ngawen Zaenuri Chasun mengatakan, rencana pembangunan kantor MWCNU dilaksanakan 2 tahap, untuk tahap pertama ditargetkan selesai akhir bulan Oktober 2023.
“Gedung MWCNU ngawen terdiri dari 2 bagian, bagian depan 2 lantai dan bagian belakang gedung serba guna, rencana pembangunan dilaksanakan 2 tahap, untuk tahap pertama ditargetkan selesai akhir bulan Oktober 2023,” ucapnya.
Dikatakan, estimasi biaya pembangunan gedung MWCNU Ngawen sekitar Rp756.311.950 diperoleh dari penggalangan sumber dana dari warga NU Ngawen dan para donatur.
"Kantor MWCNU nantinya menjadi pusat koordinasi dan konsolidasi perangkat organisasi NU baik jajaran MWCNU, lembaga, banom dan ranting beserta seluruh warga nahdliyin kecamatan Ngawen," terangnya.
Ketua PAC GP Ngawen Wahyu Baskoro mengatakan, melalui koordinasi dengan team panitia pembangunan dan kesigapan anggota Ansor pengecoran selesai di luar rencana jadwal.
"Sebelumnya terlebih dahulu berkoordinasi dengan team panitia pembangunan gedung kantor MWCNU dan Kasatkoryon Banser Ngawen pada kerja bakti bersama kurang lebih 50 anggota Ansor-Banser melakukan pengecoran plat lantai dengan jiwa loyalitas dan sigap berkhidmah membantu kepada kiai," ujarnya Kepada NU Online Jateng, Kamis (20/7/2023).
Disampaikan, kegiatan pengecoran plat lantai yang berukuran 11 x 9 meter dimulai jam 8 pagi dengan semangat bahu-membahu dan kesigapan anggota Ansor–Banser yang diperkirakan rampung jam 15.00 mampu diselesaikan jam 13.30,” terangnya.
Menurutnya, ini merupakan wujud nyata bagian khidmah kami kepada ulama dan NU. “GP Ansor selalu siap sedia untuk berjuang berkhidmah kepada ulama dan NU dan kegiatan pengecoran kantor MWCNU Ngawen salah satu bukti nyatanya,” pungkasnya.
Pengirim: Eko Priyanto
