Semarang, NU Online Jateng
Badan Eksekutif Mahasiswa Perguruan Tinggi Nahdlatul Ulama (BEM PTNU) se-Indonesia menggelar acara Musyawarah Pimpinan Nasional (Muspimnas) di Auditorium Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Tanbighul Ghofilin Banjarnegara, Kamis (12/10/2023).

Acara nasional ini dihadiri oleh para, pimpinan nasional, pimpinan wilayah dan pimpinan daerah dari kampus masing-masing yang tersebar dari perguruan tinggi NU se-Indonesia. 

Presidium Nasional Achmad Bahaur Rifqi mengatakan, Muspimnas membahas berbagai hal terkait dengan organisasi, program kerja, dan rekomendasi. Melalui gagasan dan ide dari para mahasiswa, agenda Muspimnas melahirkan beberapa pokok pikiran untuk keberlangsungan organisasi ke depannya.

“Muspimnas BEM PTNU membahas peraturan organisasi, ketetapan organisasi, rekomendasi organisasi, dan menyiapkan program untuk menyongsong Pemilu damai,” ujarnya. 

Dalam siaran pers yang diterima redaksi NU Online Jateng, Senin (15/10/2023) disampaikan, ada program pokok yang akan dikerjakan nantinya bertujuan untuk mewujudkan pemilu damai. Selain itu, pihaknya akan fokus pada penanganan isu, advokasi, dan sosialisasi pentingnya pemilu bagi masyarakat, khususnya generasi muda dan milenial. 

"Adanya politik identitas yang dibalut dengan ujaran kebencian harus dihentikan oleh elite politik. Jangan ada lagi politik identitas digunakan untuk menggerakkan atau memobilisasi massa dan pemilih untuk datang ke bilik suara,” pungkasnya. (*)