Perkembangan pemikiran manusia saat ini sudah berkembang pesat, namun di sisi lain, Islam juga menjadi sorotan negatif oleh masyarakat karena berbagai macam kasus pelecehan yang terjadi di pesantren. Oleh karena itu, Mas Salik Iqtafa menyampaikan pesan penting kepada santri pondok pesantren An-Nawawi Purworejo dalam berdakwah dan menjelaskan ilmu agama terhadap masyarakat.
Dalam pengajian kilatan kitab Dhiya'ul Umah, Mas Salik Iqtafa menekankan pentingnya tidak berlebihan dalam penyampaian ilmu agama, terutama ketika membahas tentang perempuan. Beliau menyarankan untuk tidak terlalu berlebihan dalam menjelaskan tentang bidadari, karena membicarakan bidadari pada zaman sekarang ini cenderung kurang relevan ketika dibahas secara spesifik.
Menurut Mas Salik Iqtafa membahas tentang bidadari secara berlebihan dapat menimbulkan persepsi negatif di kalangan masyarakat. Oleh karena itu, ia menyarankan untuk lebih berhati-hati dalam menyampaikan ilmu agama, terutama ketika membahas tentang topik yang sensitif seperti perempuan dan bidadari.
Dari pesan ini sangat penting bagi kita kalangan santri terkhusus para mubaligh dan umat Islam pada umumnya. Dalam era modern ini, kita harus lebih berhati-hati dalam menyampaikan ilmu agama dan berdakwah, agar tidak menimbulkan persepsi negatif di kalangan masyarakat.
Dengan demikian, kita dapat menjaga citra Islam yang baik dan meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya berdakwah dengan bijak dan berhati-hati.
Terpopuler
1
Peringati Hari Jadi Provinsi Jateng ke-80, PC GP Ansor Kendal Gandeng Dinsos Ukur Kaki dan Tangan Palsu untuk Disabilitas
2
NU Care-LAZISNU Tegal Santuni 170 Anak Yatim Piatu, Komitmen Kepedulian Terus Dikuatkan
3
Ansor Camp Temanggung: Satukan Barisan, Mantapkan Pengabdian Kader
4
Enam Kandidat Ikuti Seleksi Akhir Calon Rektor Unsiq Jateng 2025–2029
5
Alfamart dan SGM Eksplor Edukasi Gizi Anak, Sasar 10.000 Ibu di 100 Titik
6
Koin NU Sitail Jatinegara Tegal Salurkan Santunan Yatim: Bukan Sekadar Kaleng, tapi Jembatan Kebaikan
Terkini
Lihat Semua