Manusia Diciptakan dari Sumber yang Sama
Kalau kita mau membuka mata lalu melihat asal kejadian manusia dan kematiannya, lalu menggunakan mata hati untuk mencerna, tentu kita akan selalu waspada dalam menapaki perjalanan hidup yang terjal dan penuh liku.
Adalah tanda kekuasaan Allah yang telah menciptakan manusia dari sumber yang satu, yaitu dari tanah yang kemudian hidup di dunia lalu dimatikan dengan berbagai cara dan dalam usia yang berbeda sesuai dengan waktu yang telah ditentukan.
Ada orang-orang yang dimatikan pada usia anak-anak, ada yang dimatikan pada usia muda, dan ada pula yang dimatikan pada usia tua renta, pikun dan lemah kembali bagaikan bayi yang tidak lagi mengetahui sesuatu yang dulu pernah diketahui.
Allah berfirman dalam Al-Qur'an Surat An-Nahl Ayat 70:
وَاللّٰهُ خَلَقَكُمۡ ثُمَّ يَتَوَفّٰٮكُمۡۙ وَمِنۡكُمۡ مَّنۡ يُّرَدُّ اِلٰٓى اَرۡذَلِ الۡعُمُرِ لِكَىۡ لَا يَعۡلَمَ بَعۡدَ عِلۡمٍ شَيۡــًٔاؕ اِنَّ اللّٰهَ عَلِيۡمٌ قَدِيۡرٌ
Artinya:
Dan Allah telah menciptakan kamu, kemudian mewafatkanmu, di antara kamu ada yang dikembalikan kepada usia yang tua renta (pikun), sehingga dia tidak mengetahui lagi sesuatu yang pernah diketahuinya. Sungguh, Allah Maha Mengetahui, Mahakuasa. (QS An-Nahl : 70)
Penulis: H Ahmad Niam Syukri Masruri