Purworejo, NU Online Jateng
Pengurus Ranting Nahdlatul Ulama (PRNU) Kelurahan Brenggong, Kecamatan Purworejo luncurkan 'pasar minggon segelap' untuk meningkatkan ekonomi dan juga destinasi wisata pada Ahad (7/11) kemarin.
Acara diawali dengan mujahadah nariyahan pada malam sebelumnya, kemudian pagi harinya dilangsungkan peluncuran. Persiapan peluncuran sendiri berlangsung di Balai Desa Brenggong oleh pengurus ranting NU, Banom NU Ranting, Pemdes, Masyarakat dan dihadiri juga oleh jajaran pengurus MWCNU Kecamatan Purworejo.
Ketua Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Purworejo KHM Haekal menyampaikan, Ranting NU adalah jantung organisasi dan nutrisinya adalah kaderasi. Agar organisasi dapat hidup di tengah-tengah masyarakat maka jantung harus berdetak, sedang berhenti berarti mati.
"Apresiasi kepada Ranting NU Desa Brenggong yang berkolaborasi dengan Pemdes dan masyarakat untuk meningkatkan ekonomi warga," bebernya Selasa (9/11).
Ketua PRNU Brenggong Kiai Ahmad Najib menjelaskan, kegiatan pasar minggon merupakan prakarsa dari Ranting NU Desa Brenggong yang dimotori oleh Lembaga Perekonomian Nahdlatul Ulama (LPNU) Brenggong dan didukung oleh Banom NU dan Pemdes.
"Semoga pasar minggon bisa langgeng dan ekonomi warga meningkat dan kesejahteraanpun didapat," ucapnya.
Ketua pengurus pasar minggon Supriyadi mengaku tidak menyangka kegiatan pasar minggon gelap direspons warga. Masyarakat Brenggong dan Purworejo dengan ramainya pengunjung yang datang.
"Semoga selanjutnya akan lebih tertata, selain produk UMKM dan jajanan di sini juga ada bendi, odong-odong, dan kuda untuk berkeliling menikmati keindahan dan keasrian Desa Brenggong," pungkasnya
Pengirim: Latief, Rohadi
Editor: M Ngisom Al-Barony
