Setiap Jumat, NU Penaruban Kendal Bagikan Ratusan Bungkus Nasi

Kendal, NU Online Jateng
Pimpinan Ranting (PR) Penaruban, Kecamatan Weleri, Kabupaten Kendal, Jawa Tengah, membagikan nasi bungkus kepada para tukang becak, sopir angkut, pedagang kaki lima, buruh kasar, tukang parkir, dan lainnya, Jumat (6/11). Sebanyak 350 bungkus dibagikan dilakukan oleh pengurus Lembaga Amil Zakat, Infaq, dan Sedekah Nahdlatul Ulama (LAZISNU) desa setempat.  

 

Para sukarelawan dengan ambulans MWCNU menyisir penerima nasi bungkus dari SMP NU 01 Muallimin hingga Pasar Weleri. Gerakan Menabung (Membagi Nasi Bungkus) itu telah menjadi agenda rutin LAZISNU setiap hari Jumat. Ikut terlibat di dalamnya Ketua Ranting GP Ansor Penaruban, M Ali Nazilatul Furqon, Bendahara MWC NU Kecamatan Weleri H Sulaeman, dan pengurus Banom NU lainnya.

 

"Alhamdulillah hari Jumat ini ada 350 nasi bungkus yang dibagikan kepada para tukang becak, sopir angkot, pedagang kaki lima, buruh kasar, tukang parkir, dan pengguna jalan yang membutuhkan sebagai sedekah di hari Jumat yang penuh berkah," kata Ketua LAZISNU Penaruban Ghozali Kurniawan.

 

Dijelaskan, gerakan tersebut sengaja dilakukan setiap hari Jumat dengan alasan karena hari Jumat adalah hari paling mulia di antara hari lainnya, sehingga diharapkan para donatur dan masyarakat yang terlibat dalam gerakan tersebut dapat memperoleh keberkahan.

 

Sumber donasi katanya, diperoleh dari masyarakat yang diberikan melalui LAZISNU. Kemudian dibelikan bahan makanan, dimasak oleh ibu-ibu Fatayat dan Muslimat. Ada pula yang memberikan langsung berupa nasi bungkus.

 

Bendahara MWCNU Kecamatan Weleri H Sulaeman mengaku bangga dengan aksi sosial yang dilakukan LAZISNU Penaruban. Aksi itu merupakan salah satu bentuk kepedulian warga NU kepada masyarakat.

 

"Mengetuk hati kita yang mempunyai kelebihan untuk berbagi kepada sekitar kita yang membutuhkan. Meskipun hanya nasi bungkus, semoga bermanfaat dan menjadi amal baik yang mendatangkan keberkahan," tuturnya.

 

Dia sangat mengapresiasi gerakan tersebut. Menurutnya gerakan itu menjadi bentuk kontribusi warga NU terlebih di tengah pandemi corona yang melanda Indonesia. Berbagi, apalagi di tengah pandemi akan memiliki arti yang sangat besar dan menjadi amal yang baik di Jumat berkah," tuturnya. 

 

Kontributor: Firdaus Kurniawan
Editor : Hasan Fauzy