• logo nu online
Home Warta Nasional Keislaman Regional Opini Kiai NU Menjawab Dinamika Taushiyah Obituari Fragmen Tokoh Sosok Mitra
Rabu, 24 April 2024

Regional

Sembuh Covid-19, Santri Kebumen Terima Suplai Beragam Gizi dari RMINU

Sembuh Covid-19, Santri Kebumen Terima Suplai Beragam Gizi dari RMINU
RMINU Kebumen serahkan bantuan makanan dan suplemen vitamin ke pesantren terdampak Covid-19 (Foto: NU Online Jateng/Syarif Hidayat)
RMINU Kebumen serahkan bantuan makanan dan suplemen vitamin ke pesantren terdampak Covid-19 (Foto: NU Online Jateng/Syarif Hidayat)

Kebumen, NU Online Jateng
Jajaran Pengurus Cabang Rabithah Ma'ahid Islamiyah Nahdlatul Ulama (RMINU)  Kebumen, Jawa Tengah meninjau secara langsung ratusan santri di dua pesantren yang baru-baru ini dinyatakan sembuh dari Covid-19.

 

Kedua pesantren tersebut, yakni Pesantren Nurul Hidayah Desa Bandung, Kecamatan Kebumen dan Pesantren Al-Istiqamah Desa Tanjungsari, Kecamatan Petanahan. 

 

Ketua PC RMINU Kebumen Gus Fachrudin Achmad NW menyampaikan, kunjungannya bersama PT Indomarco itu dilakukan dalam rangka untuk memastikan bahwa kondisi kesehatan ratusan santri yang baru saja sembuh dari Covid-19 di dua pesantren tersebut benar-benar terjaga.

 

"Kita pastikan kondisi santri yang baru saja sembuh dari Covid-19 ini benar-benar terjaga dan termonitor dengan baik kesehatannya," jelas Gus Fachrudin kepada NU Online Jateng, Senin (19/10).

 

Dikatakan, untuk memperkuat imunitas atau daya kebal tubuh santri, pihaknya menyalurkan bantuan sosial berupa makanan bergizi seperti telur, buah-buahan segar, supplemen vitamin, dan bahan konsumsi lain yang dapat menjaga imunitas tubuh para santri.

 

"Sistem imunitas memiliki peran penting dalam menjaga kesehatan. Imunitas tubuh para santri harus dijaga dengan baik agar tidak mudah terserang virus atau penyakit," tegasnya.

 

 

Gus Fachrudin mengingatkan, agar para santri juga lebih meningkatkan lagi pola hidup bersih dan sehat. Menurutnya, pesantren mempunyai tantangan tersendiri dalam mendisiplinkan pola hidup bersih dan sehat, mengingat pola hidup santri yang komunal serta tingginya aktifitas belajar mengajar di pondok pesantren.

 

"Kita dituntut untuk cepat beradaptasi dengan situasi dan kondisi yang ada. Sementara, di sisi lain keterbatasan demi keterbatasan selalu membayangi kami. Seperti keterbatasan fasilitas gedung dan tersedianya fasilitas-fasilitas pendukung lainnya. Namun justru itulah yang membuat kita semakin tangguh dan terlatih di segala medan keadaan," paparnya.

 

Pihaknya berkomitmen untuk terus mengawal problem yang muncul dalam dinamika pesantren, terutama di era pandemi seperti sekarang ini. Ke depan, Gus Fachrudin berharap agar pondok-pondok pesantren di bawah naungan RMINU Kebumen dapat terus berinovasi dan berkreasi.

 

"Inovasi dan kreasi dari pesantren di era new normal ini sangat kita tunggu dan kita harapan agar tidak terjebak dalam posisi bertahan, tapi berkembang, dan maju menjadi contoh bagi lembaga pendidikan di luar pesantren. Kita pasti mampu jadi yang terdepan dan teladan," pungkasnya.

 

Kontributor: Syarif Hidayat
Editor: M Ngisom Al-Barony


Regional Terbaru