Pekalongan Banjir, Mahasiswa Politeknik Pusmanu Galang Dana
Selasa, 16 Februari 2021 | 09:00 WIB
Pekalongan, NU Online Jateng
Banjir di wilayah Kabupaten Pekalongan terjadi sejak sepekan terakhir yang belum surut, mengundang kepedulian berbagai pihak. Tidak terkecuali Organisasi Mahasiswa (Ormawa) Politeknik Perguruan Tinggi Usaha Sosial Masyarakat Bersama Nahdlatul Ulama (Pusmanu) Kabupaten Pekalongan melakukan penggalangan dana.
Kegiatan yang dimotori Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Politeknik Pusmanu bekerja sama dengan Pengurus Cabang (PC) Lembaga Penanggulan Bencana dan Perubahan Iklim Nahdlatul Ulama (LPBINU) Kabupaten Pekalongan serta PCNU Kabupaten Pekalongan.
Bantuan berupa bahan makanan, obat–obatan, pakaian, selimut, dan lain sebagainya diserahkan kepada warga yang terdampak banjir di Pekalongan pada Ahad (14/2).
Wakil Direktur II Bidang Keuangan Politeknik Pusmanu Kusuma Wijaya mengucapkan terima kasih kepada Ormawa Politeknik Pusmanu, LPBINU, dan PCNU Kabupaten Pekalongan yang telah bekerja sama dalam penggalangan dana.
“Semoga dapat terus bersinergi apabila ada yang membutuhkan pertolongan, supaya kita bisa bergerak cepat untuk membantu korban bencana,” harap Kusuma Wijaya di tengah pendistribusian bantuan.
Ketua PC LPBINU Kabupaten Pekalongan Muhammad Eko Prasetyo berharap, kegiatan seperti ini tidak hanya terbatas ketika penggalangan dana tetapi juga ada kerja sama lain.
“Misalnya dalam mitigasi bencana, mahasiswa politeknik Pusmanu bisa menjadi tim analisis atau responden,” imbuh Muhammad Eko Prasetyo yang merangkap sebagai koordinator satgas NU Peduli.
Presiden BEM Politeknik Pusmanu Kabupaten Pekalongan Ahmad Syarifudin mengatakan, “Dengan adanya bencana banjir yang melanda di Pekalongan dan sekitarnya ini menggerakkan jiwa para mahasiswa, khususnya Ormawa Politeknik Pusmanu untuk terjun ke masyarakat demi membantu sesama,” terangnya.
Ditambahkan, penggalangan dana ini adalah sebuah momentum terjalinnya kerja sama antar organisasi mahasiswa Politeknik Pusmanu dengan LPBINU dan PCNU Kabupaten Pekalongan. “Semoga bantuan yang diberikan dapat bermanfaat bagi warga yang terdampak bencana banjir,” pungkasnya.
Penggalangan dana dilakukan selama 2 hari dimulai Rabu sampai Jumat, (10–12/2) bertempat di beberapa titik di antaranya Pertigaan Gapuro, Pasar Bojong, Pasar Kedungwuni Lama, Bebekan, Pertigaan Podo, Pasar Kedungwuni Kewayangan, Pertigaan Wonopringgo, Pertigaan Surabayan, dan SPBU Bebekan.
Kontributor: Putri Wahidatussyafa'ah, Septy Aisah
Editor: M Ngisom Al-Barony
Terpopuler
1
Ahad Kliwonan dan Pelantikan Pengurus NU Se-Tawangsari Digelar di Panggung Alam Taruwongso
2
Pesantren Tarbiyatul Qur’an Al Waro’ Juwiring, Warisi Perjuangan Kiai Muslimin Santri Pendherek KH Al Mansur Popongan
3
Abu Sampah Disulap Jadi Paving, Inovasi Hijau LPBI NU dan Banser Trangkil
4
Gerakan Pemuda Ansor: Pilar Pembangunan dan Pemersatu Dinamika Desa
5
Dosen IAI An-Nawawi Purworejo Tawarkan Konsep At-Takāmul At-Takayyufi dalam Pendidikan Moderasi Beragama
6
Khutbah Jumat: Pelajaran Yang Tersirat Dalam Ibadah Haji
Terkini
Lihat Semua