• logo nu online
Home Warta Nasional Keislaman Regional Opini Kiai NU Menjawab Dinamika Taushiyah Obituari Fragmen Tokoh Sosok Mitra
Selasa, 14 Mei 2024

Regional

NU Ranting Batursari Demak Sumbang Sembako Korban Bencana Sayung 

NU Ranting Batursari Demak Sumbang Sembako Korban Bencana Sayung 
NU Batursari, Mranggen Demak salurkan bantuan ke warga terdampak banjir di Sayung (Foto: NU Online Jateng/Samsul Huda)
NU Batursari, Mranggen Demak salurkan bantuan ke warga terdampak banjir di Sayung (Foto: NU Online Jateng/Samsul Huda)

Demak, NU Online Jateng

Pengurus Ranting Nahdlatul Ulama (PRNU) Desa Batursari, Mranggen, Demak menyalurkan bantuan sembako kepada warga terdampak bencana banjir dan angin puting beliung di Sayung Demak beberapa waktu lalu.

 

Ketua PRNU Batursari Mranggen KH Suyitno Ahmad mengatakan, paskabencana ternyata di Dusun Badong, Desa Sido Gemah, Kecamatan Sayung, Demak terdapat sejumlah warga terdampak bencana yang masih membutuhkan uluran tangan untuk meringankan beban hidup mereka.

 

"Karena itulah NU Ranting Batursari Mranggen pada saat konsolidasi bersama badan otonom pada  awal Maret ini berinisiatif menggalang dana dari jamaah Nahdliyin untuk membantu warga terdampak itu," kata Kiai Suyitno di Demak, Kamis (11/3).

 

Disampaikan, penggalangan dana dilakukan bersama-sama oleh seluruh banom yang ada, di antaranya Fatayat, Muslimat, Ansor, IPNU, dan IPPNU. Dana yang terkumpul sebanyak Rp10 juta digunakan untuk membiayai pengadaan sembako yang diserahkan kepada warga terdampak di lokasi bencana pada akhir pekan lalu (6/3).

 

Kepada NU Online Jateng, Kamis (11/3) Kiai Suyitno mengatakan, dalam upaya meggairahkan semangat berjamiyah di kalangan Nahdliyin, seluruh elemen pengurus NU, lembaga, dan badan otonom dimaksimalkan untuk membantu realisasi program NU.

 

"Sehingga tidak sampai terjadi tumpang tindih atau duplikasi program dan kegiatan antara NU dengan lembaga dan banom. Untuk itu koordinasi dan konsolidasi terus dimaksimalkan sehingga tidak ada program yang sama diantara NU, lembaga, dan banom," terangnya.

 

Dikatakan, kalaupun ada kesamaan atau kemiripan langsung diintegrasikan sebagai program bersama dan dijalankan bersama-sama pula. 

 

"Seperti kegiatan sosial bantuan korban bencana ini, kami melakukan bersama-sama dalam satu bendera yakni NU," tuturnya.

 

Sekretaris Majelis Wakil Cbang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Mranggen Ahmad Salik mengatakan, konsolidasi dan dan sinkronisasi program antara NU dengan lembaga dan banom jika bisa diwujudkan bagus sekali.

 

"Jika itu bisa diwujudkan, maka akan terjadi efisiensi, namun demikian tidak semua program bisa dibersamakan realisasinya. Tentu masing-masing memiliki program spesifikasi," pungkasnya.

 

Penulis: Samsul Huda
Editor: M Ngisom Al-Barony


Regional Terbaru