• logo nu online
Home Warta Nasional Keislaman Regional Opini Kiai NU Menjawab Dinamika Taushiyah Obituari Fragmen Tokoh Sosok Mitra
Senin, 29 April 2024

Regional

NU Jateng Berharap Hajatan Muktamar NU di Lampung Fokus di Agenda Khittah

NU Jateng Berharap Hajatan Muktamar NU di Lampung Fokus di Agenda Khittah
Ketua PWNU Jateng, HM Muzamil (Foto: NU Online Jateng/Dok)
Ketua PWNU Jateng, HM Muzamil (Foto: NU Online Jateng/Dok)

Semarang, NU Online Jateng
Ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jateng HM Muzamil memohon doa restu kepada segenap Nahdliyin Nahdliyat agar Muktamar NU ke-34 di Lampung tanggal 23-25 Desember 2021 dapat fokus pada agenda khittah Nahdliyah 1926 sebagai organisasi keagamaan dan kemasyarakatan yang berhaluan ahlussunnah wal jamaah.

 

"Politik memang penting namun bukan satu-satunya bidang garap NU. Masih banyak bidang-bidang kehidupan ini yang harus dijalankan oleh NU sebagaimana diisyaratkan dalam muqaddimah qanun asasi oleh Hadratus Syaikh KH Hasyim Asy'ari," ujarnya di Kantor PWNU Jl dr Cipto 180 Semarangm Kamis (11/11).

 

Menurut Muzamil, bidang garapan politik NU adalah politik kebangsaan yang bersumber dari keputusan Muktamar ke-28 NU di Yogyakarta tahun 1989 tentang pedoman berpolitik bagi warga NU.

 

Menurutnya, pengurus dan warga NU hendaknya fokus melakukan agenda organisasi yang telah disepakati bersama oleh para Alim Ulama dari berbagai forum permusyawaratan NU. 

 

"Menurut saya tidak perlu meladeni isu-isu yang berkembang dari kalangan liberal maupun kelompok fundamental dengan kontra narasi, melainkan lakukan saja agenda organisasi yang telah ditetapkan, Insyaallah NU akan tetap besar dan memberikan manfaat yang lebih besar bagi masyarakat banyak," tegasnya.

 

Disampaikan, ada dua hal pokok yang perlu diperhatikan oleh PBNU dan jajaran di bawahnya pasca-Muktamar ke-34 nanti, pertama melakukan peningkatan kapasitas organisasi dengan memfungsikan seluruh perangkat organisasi sampai di tingkat bawah yaitu Ranting dan Anak Ranting. 

 

"Kedua, menjalankan program kerja yang telah disepakati secara gotong royong. Siapapun nanti yang terpilih hendaknya bersikap amanah menjalankan kedua hal pokok tersebut," ucapnya.

 

Dia menambahkan, sudah saatnya NU bersikap mandiri, baik dalam berpikir dan bertindak sebagaimana dicontohkan oleh para pendiri Jamiyah ulama ini, sehingga NU tidak sekadar menjadi variabel dependen, namun mampu berperan sebagai variabel independen. 

 

"Hendaknya jangan sampai terulang, yang direncanakan bagus malah tidak dilaksanakan, sedangkan apa yang dilakukan justru malah tidak direncanakan,"  pungkasnya.

 

Panitia Muktamar ke-34 NU gelar konferensi pers jelaskan persiapan muktamar yang bakal digelar di Lampung akhir Desember mendatang (Foto: Dok)

 

Sementara itu, dalam konferensi pers di Kantor PBNU Jalan Kramat Raya 164 Jakarta, Ketua Panitia Muktamar ke-34 NU H Imam Aziz menjelaskan, Muktamar ke-34 NU yang diselenggarakan pada 22-25 Desember 2021 di Lampung akan mengangkat tema “100 tahun NU: Kemandirian dalam Berkhidmat untuk Membangun Peradaban Dunia”.

 

“Mandiri itu kan berdaulat. Misalnya dari sisi ekonomi dan pengelolaan sumber daya yang ada. Kita sangat kaya tetapi belum berdaulat. Inilah yang harus refleksikan untuk ke depan,” ujarnya.

 

Pengirim: AL-Huda
Editor: M Ngisom Al-Barony


Regional Terbaru