Kolaborasi dan Sinergi Jadi Fokus Utama Muskerwil Pertama PWNU Jateng

Semarang, NU Online Jateng 

Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Tengah masa khidmah 2024-2029 menggelar Musyawarah Kerja Wilayah (Muskerwil) pertama di Kampus 2 Universitas Wahid Hasyim (Unwahas) Semarang, Sabtu (24/8/2024). Acara ini berlangsung di Jalan Raya Gunungpati KM 15, Kecamatan Gunungpati, Kota Semarang.

Selain musyawarah kerja, acara ini juga diisi dengan pelantikan pengurus 18 lembaga di bawah naungan PWNU Jateng. Muskerwil dibuka dengan pembacaan ayat suci Al-Qur'an oleh Thohir Shobilur, mahasiswa Unwahas, dilanjutkan dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Syubbanul Wathan.

Wakil Rais Syuriah PWNU Jateng, KH Abdul Hamid, memimpin pembacaan tahlil, yang dilanjutkan dengan sambutan oleh Rektor Unwahas Semarang, Prof Mudzakir, sebagai tuan rumah acara Muskerwil pertama PWNU Jateng.

Selanjutnya, Ketua Tanfidziyah PWNU Jateng, KH Abdul Ghaffar Rozin, menyampaikan sambutannya yang menekankan pentingnya sinergi antar lembaga di bawah PWNU. Acara dilanjutkan dengan khutbah iftitah oleh Rais Syuriah PWNU Jateng, KH Ubaidillah Shodaqoh.

Dalam kesempatan tersebut, juga dilakukan penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) dengan berbagai instansi untuk mewujudkan pembangunan multisektor, termasuk pelayanan kesehatan, pengembangan kualitas sumber daya manusia, dan peningkatan kesejahteraan.

Setelah penandatanganan MoU, Wakil Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), Prof Nizar Ali, memberikan pengarahan sekaligus membuka secara resmi Muskerwil pertama PWNU Jateng. Dalam arahannya, beliau menekankan bahwa program kerja PWNU Jateng harus berlandaskan pada hasil Muktamar NU ke-34 di Lampung.

Muskerwil pertama PWNU Jateng ini juga diisi dengan beberapa agenda lain seperti sidang pleno dan sidang komisi, yang membahas program kerja, rekomendasi, organisasi, tata kelola bahtsul masail, serta program Syuriah dan bahtsul masail waqi'iyah.

Sebagai informasi, Muskerwil pertama PWNU Jateng dihadiri oleh perwakilan PBNU, Prof Nizar Ali, serta jajaran Syuriah dan Tanfidziyah PWNU Jateng, Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) se-Jateng, seluruh Badan Otonom (Banom), lembaga-lembaga PWNU Jateng, dan tamu undangan yang berpartisipasi dalam penandatanganan MoU.