Ketua LDNU Kendal Berdayakan Masjid untuk Bantu Korban Banjir
Selasa, 16 Februari 2021 | 11:00 WIB
Kendal, NU Online Jateng
Banjir yang melanda beberapa wilayah di Jawa Tengah beberapa waktu lalu bagi warga Kendal Kota menyisakan kenangan tersendiri. Pasalnya, air tak hanya menggenangi kawasan Kendal Kota, lebih dari itu meluas ke dalam perumahan Rumah Sangat Sederhana (RSS) Langenharjo, Kecamatan Kendal, Kabupaten Kendal.
"Warga sekitar masjid setempat harus mencari tempat yang tidak tergenang air untuk melaksanakan Shalat Jumat," kata Ketua Takmir Masjid Baitun Nikmah, Moh Muzakka menuturkan peristiwa beberapa waktu lalu kepada NU Online Jateng, Senin (15/2).
Mengingat kondisi darurat untuk menanggulangi luapan air yang semakin tinggi dan memasuki ke beberapa blok perumahan, maka keputusan harus secepatnya diambil. Demi melihat fakta tersebut, Ketua Lembaga Dakwah Nahdlatul Ulama (LDNU) Kabupaten Kendal ini lantas mengonfirmasi pengurus masjid bidang Zakat, Infaq, dan Sedekah (ZIS), dan Hubungan Masyarakat (Humas). Hasilnya langsung dikoordinasikan kepada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kendal.
“Dari bidang ZIS mengusulkan untuk mendirikan dapur umum di Gedung Taman Pendidikan Al-Qur'an (TPQ An-Nikmah, depan Masjid Baitun Nikmah. Dari bidang Humas juga gerak cepat dengan menghubungi BPBD Kendal untuk meminta bantuan perahu karet guna pendistribusian makanan dan logistik,” terangnya.
Tak lama berselang, Koordinator Penanggulangan Bencana BPBD yang ada di lingkungan Masjid Baitun Nikmah, Nawali segera menggerakkan relawan dari unsur warga untuk membantu mendirikan dapur umum, mengumpulkan logistik makanan, dan bantuan berupa uang ataupun barang.
“Kami siapkan kurang lebih 5.000 nasi bungkus untuk 3 kali dalam sehari. Pendistribusian berjalan sejak Sabtu pagi dan alhamdulillah bantuan mulai berdatangan dan terus mengalir,” bebernya.
Perahu karet BPBD, Palang Merah Indonesia (PMI) Kendal datang dibarengi tenaga relawan. Tak lama berselang nampak juga bantuan dari militer, dan kepolisian. Sejumlah personel Barisan Ansor Serbaguna (Banser) pun tak ketinggalan nyengkuyung. Mereka berbondong-bondong memberikan bantuan tenaga maupun barang.
Sementara, Unit Pengumpul Zakat, Infaq dan Sedekah Nahdlatul Ulama (UPZISNU) Kelurahan Langenharjo juga ikut menyusulkan bantuan sembako. "Alhamdulillah semua berjalan lancar, kompak membantu dapur umum masjid," kenangnya.
Pada beberapa saat setelahnya, Dinas Sosial segera melakukan penyedotan dan pengalihan jalur air di saluran irigasi untuk mengurangi dampak banjir, air pun dapat dikendalikan. "Alhamdulillah selang sehari sudah berkurang dari yang semula ketinggian air mencapai 30-75 cm," ucapnya.
Lurah Langenharjo Darmo Sulistiyono pun mengapresiasi hal itu. Masjid, menurutnya perlu memiliki peran lebih dari sekedar membina jama'ah dalam persoalan keagamaan. "Saya mewakili pemerintah desa menghaturkan terima kasih, matur suwun sanget. Memang masjid juga perlu mengambil peranan dalam kegiatan sosial masyarakat seperti dapur umum bencana ini," tuturnya.
Kontributor: Fadlul Ma'arif, Zainul Mufti
Editor: Ahmad Rifqi Hidayat
Terpopuler
1
Abu Sampah Disulap Jadi Paving, Inovasi Hijau LPBI NU dan Banser Trangkil
2
Khutbah Jumat: Pelajaran Yang Tersirat Dalam Ibadah Haji
3
Semarak Harlah ke-75, Fatayat NU Wonogiri Gali Potensi Kader dengan Semangat Kartini
4
Kasus Pneumonia Jamaah Haji Meningkat, dr Alek Jusran Imbau Jaga Kesehatan
5
Gelorakan Dakwah Lewat Tulisan, NU Online Kumpulkan Jurnalis Muda Nahdliyin se-Jateng dan DIY
6
NU Online dan LAZISNU Gelar Workshop Jurnalistik Filantropi, Cilacap Jadi Tuan Rumah
Terkini
Lihat Semua