Pekalongan, NU Online Jateng
Pimpinan Cabang (PC) Ikatan pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Kota Pekalongan periode 2024-2026 resmi dilantik oleh Pimpinan Wilayah (PW) IPNU-IPPNU Jawa Tengah di Gedung Aswaja, Ahad (10/3/2024).
Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kota Pekalongan H Muhtarom mengatakan, pelantikan dalam suasana yang sejuk mudah-mudahan awal yang baik bisa membawa IPNU-IPPNU Kota Pekalongan menjadi organisasi yang bisa dibanggakan oleh NU.
"Sebagai pintu masuk di bidang kaderisasi, saya berharap IPNU-IPPNU mengembangkan dan menempa diri dari personel-personelnya maupun secara organisasi untuk bisa memperluas cakupan, agar bisa menarik lebih banyak anggota untuk menjadi kader-kader NU yang andal yang bisa diharapkan," ujarnya.
Menurutnya, tantangan sudah ada di depan mata. Indonesia butuh generasi-generasi yang berkualitas. Kalau betul untuk memenangkan Indonesia, maka kesempatan besar bagi IPNU-IPPNU untuk menempa diri baik dalam kapasitas keilmuannya, akhlak, dan wawasannya.
"Supaya nanti bonus demografi ini yang memegang kendali utama generasi Indonesia menuju generasi emas yang akan datang pada tahun 2045 adalah kader-kader IPNU-IPPNU dan ini harus diupayakan," tegasnya.
Memenangkan Indonesia lanjutnya, bukan sekadar slogan tetapi ini adalah tanggung jawab besar IPNU-IPPNU dalam menjalankan amanat NU sebagai salah satu pilar penopang tiang besar NU menjaga NKRI.
"Tentu ini harus berdasarkan dan berlandaskan pada ajaran Islam ahlussunnah wal jamaah. Oleh karena itu saya mewakili seluruh jajaran PCNU Kota Pekalongan mengucapkan selamat atas pelantikannya, semoga berhasil gemilang program-programnya hingga akhir periode," ucapnya.
Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) IPNU Muhammad Agil Nuruz Zaman menyampaikan kebanggaannya bisa hadir di tengah-tengah kader IPNU-IPPNU Kota Pekalongan. Menurutnya, IPNU-IPPNU Kota Pekalongan telah menjadi ikon nasional atas karya besarnya berupa batik yang menjadi seragam kebanggaan IPNU-IPPNU secara nasional.
"Alhamdulillah, sekarang IPNU-IPPNU mengalami banyak kemajuan, 10 tahun yang lalu IPNU-IPPNU Jateng khususnya tidak serapi sekarang. Seragamnya tidak kompak karena memakai lungsuran dari kakak-kakaknya," terangnya.
Saat ini lanjutnya, sejarah telah berubah dengan kreativitasnya IPNU-IPPNU Kota Pekalongan yang telah berkarya menciptakan seragam batik khas IPNU-IPPNU dan seragam batik menjadi sebuah solusi dari pusat hingga ranting bisa memiliki batik dengan harga yang terjangkau.
"Ternyata lewat produknya lapak nusantara IPNU-IPPNU Kota Pekalongan telah berhasil membuat berbagai produk seragam IPNU-IPNU dengan motif, warna, dan bentuk yang seragam," ungkapnya.
Wakil Ketua IPNU Kota Pekalongan Mohammad Yusuf kepada NU Online Jateng, Senin (11/3/2024) menjelaskan, kegiatan pelantikan yang dihadiri oleh jajaran PP IPNU, PW IPNU-IPPNU, dan segenap pengurus PC IPNU-IPPNU Kota Pekalongan dilanjutkan dengan rapat kerja (Raker).
"Untuk membahas program kerja, organisasi, dan rekomendasi," pungkasnya.
Penulis: M Ngisom Al-Barony
