• logo nu online
Home Warta Nasional Keislaman Regional Opini Kiai NU Menjawab Dinamika Taushiyah Obituari Fragmen Tokoh Sosok Mitra
Senin, 29 April 2024

Regional

Banser dan Nahdliyin Tambak Seklenting Demak Bangun Gedung Madin Senilai Rp1,5 Miliar

Banser dan Nahdliyin Tambak Seklenting Demak Bangun Gedung Madin Senilai Rp1,5 Miliar
Pengerjaan gedung baru Madin di Wedung, Demak dimulai (Foto: NU Online Jateng/Muhajir)
Pengerjaan gedung baru Madin di Wedung, Demak dimulai (Foto: NU Online Jateng/Muhajir)

Demak, NU Online Jateng
Anggota Barisan Ansor Serbaguna (Banser) bersama nahdliyin di Dukuh Tambak Seklenting,  Kecamatan Wedung, Kabupaten Demak membangun gedung madrasah diniyah (Madin) dua lantai senilai Rp1,5 miliar.


Ketua Satuan Koordinasi Kelompok (Sarkorkel) Banser Wedung Ahmad Shodiq mengatakan, bangunan Gedung Madin akan dimanfaatkan untuk kegiatan belajar mengajar murid Madrasah Diniyah dan Taman Pendidikan Al-Qur'an (TPQ) Matholiul Falah Tambak Seklenting Wedung.


"Dengan semangat kepeloporan dan gotong royong, Banser bersama nahdliyin membangun gedung baru di atas lahan gedung lama yang dirobohkan karena sudah rusak," kata Ahmad Shodiq yang juga pengurus Madrasah Diniyah Matholiul Falah, Sabtu (27/8/2022).


Disampaikan, saat ini jumlah murid madrasah dan TPQ sebanyak 281 orang, terbagi dalam enam kelas untuk madrasah dan satu kelas untuk TPQ. Gedung dua lantai yang sedang dibangun dibagi delapan ruang peruntukannya 7 ruang kelas dan satu ruang kantor.


"Selama pembangunan gedung belum jadi kegiatan pembelajaran tidak libur atau tetap berlangsung. Untuk sementara pembelajaran manfaatkan ruang kelas SDN 4 Wedung yang digunakan secara bergantian," terangnya.





Ketua Pengurus Ranting Nahdlatul Ulama (PRNU) Wedung Kiai Mustofa menjelaskan, pembangunan gedung madrasah sudah dimulai sejak tanggal 18 Agustus lalu. Modal berupa uang tunai dan material sangat minim, namun tekad nahdliyin bersama Banser untuk berkhidmat kepada masyarakat sangat besar.


"Tekad dan semangat itu menjadi bagian dari modal yang kami miliki dan akan kami maksimalkan dalam menyelesaikan pembangunan gedung madin ini," tuturnya.


Dikatakan, pembangunan gedung madin ditangani sebuah tim khusus, biayanya dikumpulkan dari masyarakat melalui jimpitan yang besarannya sukarela dan tidak ditentukan, tetapi setiap hari urunan.


"Selain melalui jimpitan warga, kami juga mencari donatur di luar warga Tambak Seklenting, alhamdulillah dapat berjalan. Mohon doa restu semoga pembangunan gedung madin ini cepat rampung," pungkasnya.


Pengirim: Muhajir


Regional Terbaru