• logo nu online
Home Warta Nasional Keislaman Regional Opini Kiai NU Menjawab Dinamika Taushiyah Obituari Fragmen Tokoh Sosok Mitra
Sabtu, 4 Mei 2024

Regional

Anggota DPR RI Hadiri Peletakan Batu Pertama di Madrasah Diniyah Pagerdawung Kendal

Anggota DPR RI Hadiri Peletakan Batu Pertama di Madrasah Diniyah Pagerdawung Kendal
Gus Alam (tengah baju putih) saat menghadiri peletakan batu pertama pembangunan Gedung Madin di Pagerdawung Kendal (Foto: Firdaus)
Gus Alam (tengah baju putih) saat menghadiri peletakan batu pertama pembangunan Gedung Madin di Pagerdawung Kendal (Foto: Firdaus)

Kendal, NU Online Jateng
Madrasah Diniyah Takmiliyah (MDT) Ula Nahdlatul Ulama (NU) 04 Miftahul Huda Desa Pagerdawung, Kecamatan Ringinarum, Kabupaten Kendal melakukan pembangunan kembali dengan ditandai peletakan batu pertama pada Senin (22/11).

 

Anggota DPR-RI dari Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (FPKB) Dapil 1 Jateng H Alamuddiin Dimyati Rois mengatakan, pembangunan ulang Gedung MDT Ula Miftahul Huda Pagerdawung merupakan kebutuhan mendesak agar tampil lebih baik dan menarik agar anak-anak senang. 

 

"Dengan dibangunnya MDT Miftahul Huda ini nantinya harus menjadi kebanggaan warga desa Pagerdawung, karena ini adalah madrasah harus cantik dan menarik agar anak-anak betah dan senang. Selain dibangun dengan dana harus disertai oleh doa sebagaimana dilakukan oleh Nabi Ibrahim as saat membangun Ka'bah," ucapnya.

 

Dikatakan, dirinya hadir secara khusus untum memberikan perhatian kepada MDT yang merupakan tempat pendidikan spiritual generasi saat ini. Sebab kecerdasan spritual inilah yang sangat menentukan baik tidaknya suatu bangsa, ini penting untuk digarisbawahi. 

 

"Pemerintah desa (pemdes) dan warga harus ikut menyengkuyung bareng pembangunan MDT ini," terang putra Ketua Dewan Syuro DPP PKB KH Dimyati Rois ini.

 

Gus Alam, sapaan akrabnya meminta 9 orang untuk meletakkan batu pertama diiringi dengan doa Rabbanaa taqqabal minnaa innaka antas sami'ul 'aliim sebanyak 41 kali yang merupakan khitbah dari Nabi Ibrahim AS saat membangun Ka'bah agar pembangunannya cepat selesai.

 

Kepala Desa Pagerdawung Wahyu Ariyanto menjelaskan, bangunan MDT Miftahul Huda sudah berusia kurang lebih 33 tahun, sudah sangat tua jadi jika hujan sudah bocor dan membahayakan siswa. Maka kami bersama warga berinisiatif membangun kembali, Pemdes akan support penuh. 

 

"Ini harus menjadi pusat pendidikan keagamaan di Desa Pagerdawung. Semoga cepat selesai dan bisa digunakan untuk belajar," ucapnya.

 

Menurutnya, untuk menunjang proses pendidikan keagamaan, pembangunan MDT dirasa perlu segera direalisasikan. Kalau hanya mengacu pada pendidikan formal, pelajaran keagamaan waktu terbatas untuk peningkatan keimanan dan ketaqwaan. 

 

"Alhamdulillah hari ini dimulai dengan peletakan batu pertama. Pagerdawung itu mayoritas warganya adalah Nahdliyin, jadi sudah sepantasnya perjuangan Mbah Hasyim Asy'ari harus terus ditingkatkan menjadi lebih baik. Terima kasih Gus Alam yang telah mensupport penuh pembangunan kembali gedung MDT ini," pungkas Ariyanto yang juga Ketua Ranting Ansor Pagerdawung.

 

Kontributor: Nazlal Firdaus Kurniawan
Editor: M Ngisom Al-Barony


Regional Terbaru