Pekalongan, NU Online Jateng
Kepala Kantor Kementerian Agama (Kakankemenag) Kota Pekalongan KH Kasiman mahmud Desky memastikan minimal ada 17 pasang calon yang bakal mengikuti kegiatan 'Nikah Maulid' yang dihelat di Kanzus Sholawat Pekalongan.
"Ada 17 pasang calon yang siap menikah di acara nikah maulid pada Jumat (28/10/2022) di Gedung Kanzus Sholawat Kota Pekalongan," ujarnya.
Dikatakan, kegiatan nikah maullid adalah bagian dari rangkaian peringatan maulid akbar yang dihelat secara rutin setiap tahun di Kanzus Sholawat dengan shahibul hajat Habib Muhammad Luthfi bin Yahya.
"Alhamdulillah tahun ini melebihi target panitia yakni ada 17 pasang dari 15 pasang yang ditargetkan. Mereka berasal dari Kota Pekalongan dan sekitarnya," terangnya.
Penanggung jawab kegiatan nikah maulid Arifudin kepada NU Online Jateng, Selasa (19/10/2022) menjelaskan, selain pasangan calon pengantin tidak dipungut biaya akad nikah, juga akan mendapat uang saku dari panitia sebagaimana tahun-tahun sebelumnya.
"Insyaallah tahun ini tetap dianggarkan.Kami tidak menutup kemungkinan ada donatur dari masyarakat untuk memberikan bisyaroh kepada pasangan pengantin yang sedang berbagaia," ucapnya.
Disampaikan, sisa waktu hingga tanggal penutupan pendaftaran akan digunakan untuk berbagai persiapan panitia. Namun demikian, tidak menurup kemungkinan ada tambahan sepanjang memenuhi persyaratan.
"Kami sedang berkoordinasi dengan panitia pusat untuk bisa menambah peserta jika masih ada yang daftar," ucapnya.
Hingga jelang pelaksanaan kegiatan peringatan 'Maulid Akbar' di Kanzus Sholawat, beberapa rangkaian kegiatan penunjang terus dimatangkan, antara lain kirab merah putih, apel merah putih, silatnas ulama TNI Polri, pawai pajang jimat, ratibul kubro, khatmil qur'an, dan acara puncak maulid.
Penulis: M Ngisom Al-Barony
