Sunhaji Terima Banyak Bantuan, Penjual Es Teh yang Pernah Hanya Raup 10 Ribu Sehari
Kamis, 5 Desember 2024 | 11:00 WIB
Jakarta, NU Online
Bapak penjual es teh keliling, Sunhaji mendadak viral dalam pengajian Gus Miftah. Sunhaji tinggal di di Dusun Gesari, Desa Banyusari, Kecamatan Grabag, Magelang, Jawa Tengah. Sunhaji memiliki cerita hidup yang penuh perjuangan.
Sebelum berjualan es teh keliling dari pengajian ke pengajian, ia sempat bekerja sebagai tukang kayu. Namun, kecelakaan kerja yang dialaminya memaksanya beralih profesi menjadi penjual es teh keliling.
Kini, Sunhaji mengandalkan jualan minuman dengan mencari acara pengajian atau yang lainnya untuk menghidupi istri dan dua anaknya yang masih sekolah.
"Kadang sehari cuma dapat untung Rp10 ribu," kata Sunhaji saat ditemui oleh tim dari komunitas galang dana Sayap Hati dilansir NU Online dari laman instagramnya.
Menurut cerita relawan Sayap Hati, ia tidak pernah menyerah, meski harus menempuh perjalanan jauh untuk berjualan mencari nafkah dengan berkeliling es teh.
Dalam video viral di berbagai platform media membuat Sunhaji tidak hanya dikenal, tetapi juga menggerakkan hati banyak orang untuk membantunya.
Berbagai komunitas, influencer hingga pejabat membuka donasi, umroh gratis dari beberapa artis dan GP Ansor Jatim, rumah baru untuk Sunhaji, serta beasiswa untuk anak-anaknya dari dr Richard Lee.
Hal ini diungkapkan langsung dalam unggahan instagram pribadinya @dr.richard_lee. "Ada yang tau info bapak penjual es ini, mohon info, Jika diizinkan saya akan kasi beasiswa untuk anak-anak bapa," tulisnya dikutip NU Online Rabu (4/12/2024).
Sementara itu, salah satu pengelola Masjid Nurul 'Ashri yang beralamat di Deresan, Kalurahan Caturtunggal, Kapanewon Depok, Kabupaten Sleman, DIY akan memberikan bantuan pembangunan rumah untuk keluarga Sunhaji.
Rumah tersebut adalah rumah baru bukan merenovasi rumah mertua Sunhaji. Rencananya lokasi tak jauh dari tempat tinggal Sunhaji saat ini.
Terpopuler
1
Penjelasan dan Tata Cara Shalat Rebo Wekasan menurut Mbah Maimoen
2
Inna Lillahi wa Inna Ilaihi Raji’un, KH Thoifur Mawardi Pengasuh Pesantren Darut Tauhid Kedungsari Wafat
3
Rebo Wekasan: Antara Tradisi, Doa, dan Makna di Zaman Sekarang
4
Amalan yang Dianjurkan saat Rebo Wekasan: Shalat hingga Menulis Tujuh Ayat Salam
5
Pesantren Raudlatul Muhibbin Solo Bedah UUD 1945 dalam Perspektif Fiqih Empat Mazhab di Puncak Madirda
6
Unik, Sebelum Gotong Royong Pengecoran Menara Masjid para Warga Pagude Wonosobo Upacara Bendera Peringati HUT Ke-80 RI
Terkini
Lihat Semua