Perkemahan Pramuka Penggalang dan Penegak Ma’arif NU Jatinegara Dimulai, Peserta Antusias Ikuti Kegiatan
Ahad, 20 Oktober 2024 | 18:30 WIB

Perkemahan Pramuka Penggalang Maarif (Pergama) dan Penegak Pandu Maarif NU Jatinegara dalam rangka memperingati Hari Santri Nasional 2024 dan Hari Lahir Ma'arif NU di lapangan Desa Mokaha, Kecamatan Jatinegara, Kabupaten Tegal, Ahad (20/10/2024). (Foto: istimewa)
Tahmid
Kontributor
Tegal, NU Online Jateng
Perkemahan Pramuka Penggalang Maarif (Pergama) dan Penegak Pandu Maarif NU Jatinegara dalam rangka memperingati Hari Santri Nasional 2024 dan Hari Lahir Ma'arif NU resmi dimulai pada Ahad (20/10/2024). Kegiatan ini diselenggarakan di lapangan Desa Mokaha, Kecamatan Jatinegara, Kabupaten Tegal.
Ketua Panitia Pergama, Sulaiman menyampaikan bahwa persiapan panitia sudah dimulai sejak Sabtu (19/10/2024) kemarin. Sejumlah persiapan sebelumnya juga telah dilakukan, seperti memasang bendera dan perlengkapan lainnya.
"Panitia sudah stand by sejak kemarin, dan beberapa pangkalan juga sudah memasang tenda sejak kemarin sore agar lebih siap untuk kegiatan hari ini. Hal ini memudahkan mereka dalam mengondisikan peserta didiknya yang ikut perkemahan," ujar Sulaiman.
Kegiatan Pergama tahun ini disambut dengan antusias oleh seluruh peserta yang terdiri dari berbagai lembaga pendidikan, mulai dari MI/SD, MTs/SMP, hingga MA/SMA/SMK di Kecamatan Jatinegara. Mereka berkumpul di lokasi perkemahan untuk mengikuti rangkaian acara yang berlangsung selama tiga hari, dari Ahad hingga Selasa, 20-22 Oktober 2024.
Berdasarkan pantauan NU Online Jateng pada Ahad pagi, suasana di lapangan Desa Mokaha tampak semarak dengan kehadiran para peserta yang tengah sibuk menyiapkan tenda dan berbagai perlengkapan lainnya. Beberapa peserta terlihat masih menyelesaikan persiapan perkemahan, namun semangat mereka tetap tinggi untuk memulai kegiatan.
Sulaiman, sebagai Ketua Panitia, menekankan bahwa seluruh rangkaian acara telah disusun dengan matang untuk memberikan pengalaman berharga kepada para peserta.
"Kami ingin anak-anak tidak hanya bersenang-senang, tetapi juga belajar banyak hal dari kegiatan ini, seperti kebersamaan, kemandirian, dan cinta terhadap tanah air," jelasnya.
Lebih dari itu, menurut Sulaiman, kegiatan perkemahan ini tidak hanya menjadi ajang untuk memperingati Hari Santri Nasional dan Harlah Ma'arif NU, tetapi juga sebagai sarana bagi para siswa untuk meningkatkan kedisiplinan, kerja sama, dan jiwa kepemimpinan. Pergama merupakan kegiatan rutin yang diselenggarakan oleh Maarif NU Jatinegara setiap tahunnya, dan selalu berhasil menarik minat banyak peserta.
Adapun salah satu agenda utama dalam perkemahan ini adalah pembinaan karakter melalui berbagai kegiatan, termasuk upacara pembukaan, pelatihan keterampilan pramuka, serta kegiatan keagamaan seperti shalat berjamaah dan pengajian. Peserta juga akan dilibatkan dalam permainan edukatif yang dirancang untuk memperkuat semangat nasionalisme dan keagamaan.
Ketua Majelis Pembimbing Gugus Depan (Kamabigus) MI Ulumuddin Dukuhbangsa Kuntadi, menyampaikan harapannya bahwa kegiatan ini dapat memberikan dampak positif bagi perkembangan peserta didik.
"Kami berharap melalui Pergama ini, para peserta dapat menjadi generasi yang tangguh, cerdas, dan berakhlak mulia. Mereka juga diharapkan dapat mengamalkan nilai-nilai yang diajarkan dalam perkemahan ini di kehidupan sehari-hari," katanya.
Kegiatan ini mendapatkan dukungan penuh dari pemerintah setempat, termasuk kepala desa dan camat Jatinegara yang direncanakan hadir pada upacara pembukaan.
Sebagai peringatan Hari Santri, Pergama juga diisi dengan berbagai kegiatan yang mengangkat nilai-nilai keislaman dan kebangsaan. Para peserta tidak hanya diajak untuk mempelajari keterampilan pramuka, tetapi juga diberikan pemahaman tentang pentingnya menjaga persatuan dan kesatuan bangsa dalam bingkai keagamaan.
Selama tiga hari ke depan, seluruh peserta akan mengikuti berbagai macam kegiatan yang telah disiapkan panitia. Selain aktivitas pramuka, mereka juga akan berlomba dalam sejumlah kategori, seperti pionering, ketangkasan baris-berbaris, dan perlombaan keterampilan lainnya yang bertujuan meningkatkan kecerdasan dan ketangkasan mereka.
Terpopuler
1
Amalan yang Dilakukan pada Malam Nisfu Sya’ban
2
Doa Mustajab di Malam Nisfu Sya’ban yang Dibaca Syekh Abdul Qadir Al-Jilani
3
Muslimat NU Rayakan Nisfu Syaban di Kongres Ke-18 dengan Pemberian Ijazah Amalan
4
Kiai Aniq Muhammadun: Jangkar Fiqh NU , Sang Penjaga Tradisi
5
Rutinan Muslimat-Fatayat Padasari: Semangat Berjam’iyah Sambut Ramadhan
6
Berbuat Baik Selagi Masih Punya Waktu dan Kesempatan
Terkini
Lihat Semua