Home Warta Nasional Keislaman Regional Opini Kiai NU Menjawab Dinamika Taushiyah Obituari Fragmen Tokoh Sosok Mitra

Taushiyah

Temanmu adalah Rombonganmu Kelak

Foto: Ilustrasi (nu online sumenep)

Jangan sembarangan dalam mengambil teman pergaulan, mengapa?, Karena teman pergaulan adalah teman yang akan menentukan nasibmu kelak di akhirat. Ketika sangkala Israfil ditiup (hari kiamat) orang-orang akan dikumpulkan dan digiring bersama dengan teman sepergaulannya ketika di dunia.


Baca Juga:
Hari Ketika Pertemanan Terputus

   
Orang-orang yang telah mendzalimi diri sendiri karena salah mengambil teman dalam bergaul, kelak akan menyesal dengan menggit jarinya sendiri seraya berkata "Celakalah aku yang dahulu ketika di dunia telah salah dalam mengambil teman. Seandainya dahulu aku berteman dengan si fulan (orang shaleh) tentu tidak seperti ini akibat yang aku rasakan.

   
Allah berfirman dalam Al-Qur'an Surat Al-Furqan Ayat 27 - 29 :


وَيَوۡمَ يَعَضُّ الظَّالِمُ عَلٰى يَدَيۡهِ يَقُوۡلُ يٰلَيۡتَنِى اتَّخَذۡتُ مَعَ الرَّسُوۡلِ سَبِيۡلًا‏*
يٰوَيۡلَتٰى لَيۡتَنِىۡ لَمۡ اَتَّخِذۡ فُلَانًا خَلِيۡلًا*
لَقَدۡ اَضَلَّنِىۡ عَنِ الذِّكۡرِ بَعۡدَ اِذۡ جَآءَنِىۡ‌ ؕ وَكَانَ الشَّيۡطٰنُ لِلۡاِنۡسَانِ خَذُوۡلًا‏*


Artinya :
Dan (ingatlah) pada hari (ketika) orang-orang zhalim menggigit dua jarinya, (menyesali perbuatannya) seraya berkata, "Wahai! sekiranya (dulu) aku mengambil jalan bersama Rasul. Wahai, celaka aku! sekiranya (dulu) aku tidak menjadikan si fulan itu teman akrab(ku). Sungguh, dia telah menyesatkan aku dari peringatan (Al-Qur'an) ketika (Al-Qur'an) itu telah datang kepadaku dan setan memang pengkhianat manusia."  (QS Al-Furqan : 27 - 29)


Penulis: H Ahmad Niam Syukri Masruri
 

Ahmad Niam Syukri
Editor: M Ngisom Al-Barony

Artikel Terkait