Batang, NU Online Jateng
Pimpinan Ranting (PR) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU), Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU), dan PR Gerakan Pemuda Ansor (GP Ansor) Desa Tombo, Bandar, Batang, Jawa Tengah menyediakan enam titik wifi gratis untuk pembelajaran daring para pelajar di desanya.
“Kebijakan Belajar dari Rumah (BDR) yang digulirkan sejak April lalu masih belum optimal. Salah satu kendala kebijakan tersebut adalah koneksi internet yang buruk, terlebih bagi daerah dengan jaringan internet minim. Program yang sudah berjalan lebih dari satu pekan itu bertujuan untuk memudahkan pelajar dalam melaksanakan pembelajaran daring," ujar Ketua PR IPNU Tombo, Hendri Setyawan, kepada NU Online Jateng, Kamis (26/11).
Dikatakan, fasilitas itu disambut baik para pelajar di desa tersebut. Sudah dipakai oleh sekitar 70 pelajar. Program itu diharapkan bisa membantu kelancaran proses pembelajaran daring, sekaligus meringankan dari sisi pengeluaran untuk membeli kuota internet. "Ini merupakan bukti nyata organisasi NU, peduli akan pendidikan," pungkas Hendri.
Sementara itu, anggota PR GP Ansor Tombo, Muhlidin mengatakan, program wifi gratis tersebut sudah berjalan lancar. Hal itu, menurutnya, karena didukung banyak kalangan, khususnya antarbadan otonom di lingkugnan NU di desanya.
"Kami (GP Ansor) bertugas menyediakan wifi, sedangkan IPNU-IPPNU menyosialisasikannya kepada para pelajar, dan mendampinginya. Sementara masih enam titik, insya Allah akan ditambah lagi," ujar Muhlidin. Katanya, pelajar bisa memakai fasilitas tersebut kapan saja di rumah masing-masing karena hotspot tersebar hampir di seluruh Desa Tombo.
Pelajar Merasa Terbantu
Ketua PR IPPNU Tombo, Ainun Nisa, mengaku terbantu dengan adanya program wifi gratis tersebut. Ia mengatakan bahwa wifi yang disediakan sangat lancar. Dengan tidak terbatasnya jaringan, lanjut Ainun, para pelajar bisa mencari referensi pembelajaran sebanyak mungkin. Sehingga tidak ketinggalan materi.
Kontributor: Muhammad Fajar Sodik
Editor: Hasan Fauzy