Jepara, NU Online Jateng
Kegiatan Ngaji Kader Sareng Gus Aun yang diselenggarakan Pimpinan Anak Cabang (PAC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kecamatan Tahunan Kabupaten Jepara yang berlangsung di Gedung MWCNU Tahunan Kompleks Universitas Islam Nahdlatul Ulama (Unisnu) Jepara Sabtu (9/10) menjadi penyemangat bagi ratusan kader Ansor Banser se-Kecamatan Tahunan.
Pasalnya, kader Ansor Banser menantikan ilmu, energi, dan semangat baru dari Wakil Sekretaris Jenderal (Sekjen) Pimpinan Pusat (PP) Gerakan Pemuda (GP) Ansor KH Aunullah A'la Habib. Kegiatan tersebut juga sempat tertunda dan terhenti akibat masih melandanya pandemi Covid-19.
KH Aunullah A'la Habib dalam paparannya menyampaikan, sebagai kader Ansor dan Banser tidak cukup hanya menjaga NKRI dan mengawal kiai saja. "Ada hal yang lebih penting saat ini adalah berjuang menegakkan sektor perekonomian baik ekonomi keluarga maupun organisasi dengan cara memperkuat jejaring teknologi dan jejaring lainnya," ungkapnya.
Disampaikan, saat ini kader harus saling bahu-membahu bersama-sama saling menguatkan tidak hanya faktor ekonomi saja, akan tetapi sumber daya manusia, sosial, politik, dan organisasi juga harus ditingkatkan.
"Jangan sampai ketika ada sedikit perbedaan akhirnya menjadi kader yang 'mutungan' dan tidak aktif. Perlu diingat, Ansor tidak butuh kita tapi kita yang butuh Ansor," tambahnya.
Ketua PAC GP Ansor Tahunan M Charisul Huda mengajak kader Ansor-Banser untuk bersatu, kompak, dan tetap semangat dalam berorganisasi meskipun banyak faktor yang menjadi kurang semangatnya berorganisasi antara lain faktor ekonomi, sosial, politik maupun kepentingan lain.
"Kegiatan ini sebagai momentum bahwa kader di lingkup PAC GP Ansor Tahunan masih terjaga kekompakan, kebersamaan, dan sudah terbiasa akan perbedaan pandangan serta pilihan," ucapnya.
Sekretaris PAC GP Ansor Tahunan Ahmad Afandi menjelaskan bahwa kegiatan Ngaji Kader memang untuk kader Ansor Banser se-Kecamatan Tahunan dan sebagai forum silaturrahim antar kader yang sudah lama tidak bertemu selama pandemi ini.
"Tentunya masih akan ada program yang sifatnya lebih dari ini, ditunggu saja program kami selanjutnya," pungkasnya.
Kontributor: Syaiful Mustaqim
Editor: M Ngisom Al-Barony
