PPKM Darurat Covid-19, NU Tegal Instruksikan Nahdliyin Jaga kondusifitas
Ahad, 4 Juli 2021 | 07:00 WIB
Tahmid
Kontributor
Tegal, NU Online Jateng
Meningkatnya wabah pandemi Covid-19 telah membuat keprihatinan banyak pihak termasuk Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Tegal. Pihaknya meminta warga NU tetap jaga kondusifitas dan selalu koordinasi dengan tokoh agama, tokoh masyarakat, dan aparat pemerintah setempat dalam menghadapi Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat Covid-19 yang di berlakukan pada tanggal 3 hingga 20 Juli 2021.
Permintaan itu disampaikan dalam bentuk surat instruksi bernomor 249/PC/A.II/11.25/VII/21 tertanggal 3 Juli 2021. Dalam surat yang ditandatangani Rais KH Chambali Utsman, Katib KH Marsus Syathori, Ketua H Akhmad Was'ari, dan Sekretaris H Nurkholis Sobari.
"Menindaklanjuti Surat Instruksi Mendagri Nomor : 15 Tahun 2021 dan Surat Instruksi Bupati Tegal Nomor: B.935 Tahun 2021 Tentang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat Covid-19, meminta warga NU untuk tetap jaga kondusifitas dan selalu koordinasi dengan tokoh Masyarakat, tokoh agama, dan aparat pemerintah setempat," ujar Sekretaris PCNU H Nur Kholis Sobari.
Selain itu lanjutnya, senantiasa berpedoman pada peraturan pemerintah dalam hal penyelenggaraan kegiatan kegiatan keagamaan seperti shalat Idul Adha dan penyembelihan hewan kurban serta kegiatan-kegiatan yang berpotensi mengumpulkan banyak orang.
"Melalui surat yang dialamatkan kepada MWCNU, PRNU, Lembaga, PC, PAC, PR Banom NU se-Kabupaten Tegal, dan ditembuskan ke Bupati Tegal, Kapolres Tegal dan Kodim 0712 Tegal, semua perangkat organisasi diminta meneruskan kepada warga NU," terangnya.
kepada NU Online Jateng, Sabtu (3/7) H Nurkholis Sobari mengatakan, surat instruksi itu dikeluarkan sebagai bentuk kepedulian PCNU dan mendukung pemerintah dalam menjalankan PPKM Darurat Covid-19 kepada warganya dalam menghadapi lonjakan Covid-19.
"Warga NU diharapkan tetap tenang kondusif dan menghadapinya dengan ilmu dan keyakinan dan penuh optimis," harapnya.
Ketua Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Jatinegara Tegal, Muhammad Ramdon menyatakan mendukung penuh atas keluarnya intruksi tersebut.
"Urusan kesehatan adalah kebutuhan paling mendasar dan harus dinomorsatukan. Sudah seharusnya NU sebagai ormas terbesar mengeluarkan instruksi tersebut. Sebagian besar warga Tegal adalah warga NU, maka hal ini harus diprioritaskan," pungkasnya.
Kontributor: Tahmid
Editor: M Ngisom Al-Barony
Terpopuler
1
Abu Sampah Disulap Jadi Paving, Inovasi Hijau LPBI NU dan Banser Trangkil
2
Khutbah Jumat: Pelajaran Yang Tersirat Dalam Ibadah Haji
3
Semarak Harlah ke-75, Fatayat NU Wonogiri Gali Potensi Kader dengan Semangat Kartini
4
Kasus Pneumonia Jamaah Haji Meningkat, dr Alek Jusran Imbau Jaga Kesehatan
5
Muslimat NU DIY Gelar Bakti Sosial dan Pasar Murah Guna Ringankan Beban Masyarakat
6
Gelorakan Dakwah Lewat Tulisan, NU Online Kumpulkan Jurnalis Muda Nahdliyin se-Jateng dan DIY
Terkini
Lihat Semua