Peduli Sesama, Alumni Madrasah TBS Kudus Adakan Santunan Anak Yatim

Kudus, NU Online Jateng 

Alumni Madrasah Tasywiquth Thullab Salafiyah (TBS) Kudus yang tergabung dalam Ikatan Siswa Abiturien (Iksab) TBS angkatan 2015 menggelar kegiatan Kirim Doa kepada Masyayikh dan Santunan Yatama pada Sabtu (1/5).

Menurut ketua pelaksana kegiatan, Faris Balya, kegiatan yang bertempat di gedung Sekretariat Pengurus Pusat (PP) Iksab TBS Kudus dan dihadiri sekitar 60 orang peserta ini merupakan puncak acara yang diselenggarakan oleh Iksab angkatannya.

"Kegiatan hari ini adalah puncak acara yang kami selenggarakan. Alhamdulillah santunan telah dibagikan secara door to door ke kediaman anak anak yatim kemarin," jelasnya kepada NU Online Jateng.

"Santunan yatama ini kami bagikan kepada 61 anak yatim yang ada di Kecamatan Jati, Kudus,  pada Jumat, 30 April 2021," tambahnya.

Sosok yang akrab disapa Balya ini menjelaskan bahwa acara puncak ini berupa Khatmil Qur'an, Mauidhah Hasanah, buka bersama, dan Shalat Maghrib berjamaah. "Untuk yang mengisi mauidhah hasanah adalah Kepala Madrasah Aliyah TBS, Kiai Syafi'i," terangnya. 

Sementara itu, Ketua Iksab TBS angkatan 2015 Muhajir Azzimidin berharap agar kegiatan yang rutin dilaksanakan setiap tahunnya ini bisa terus berjalan sehingga bisa terus mempererat jalinan tali silaturahim antar alumni.

Dalam kesempatan itu, Ketua Umum PP Iksab TBS HM Haidar Ulinnuha yang hadir dalam kegiatan ini berpesan agar alumni alumni TBS harus terus belajar dan bergerak untuk berkontribusi di tengah masyarakat.

"Alumni TBS harus selalu dan terus belajar dan bergerak menebar manfaat di tengah masyarakat," ucapnya.

Alumni TBS harus terus belajar

Dalam mauidhahnya, Kiai Syafi'i berpesan agar semua santri TBS harus terus berkembang di bidangnya masing-masing. "Santri TBS harus terus belajar dan berkembang di bidangnya masing-masing," tegasnya.

"Yang berdagang terus berdagang. Yang ahli dalam bidang tertentu juga harus dikembangkan terus, jangan semuanya jadi kiai," lanjutnya.

Selain itu ia juga mengingatkan bahwa di bulan yang penuh berkah ini agar senantiasa mendirikan shalat malam, karena manfaatnya dapat menghindarkan kita dari penyakit.

"Di bulan Ramadhan ini kita harus senantiasa mendirikan shalat malam atau qiyamul lail. Karena salah satu manfaatnya adalah menyehatkan tubuh, apalagi di masa pandemi ini kita harus menjaga kesehatan," pungkasnya.

Penulis: Ahmad Hanan

Editor: Ahmad Mundzir