Regional

NU Pemalang Kukuhkan Lembaga-lembaga Baru Sekaligus Gelar Muskercab ke-1

Selasa, 1 Oktober 2024 | 08:00 WIB

NU Pemalang Kukuhkan Lembaga-lembaga Baru Sekaligus Gelar Muskercab ke-1

Musyawarah Kerja Cabang (Muskercab) ke-1 PCNU Pemalang di halaman Pondok Pesantren Hidayatul Qur’an, Kecamatan Randudongkal, Pemalang, Jawa Tengah, Ahad (29/9/2024). (Foto: istimewa)

Pemalang, NU Online Jateng

Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Pemalang mengukuhkan sepuluh lembaga bidang keagamaan, pendidikan, dan hukum untuk masa khidmat 2024-2029. Acara ini juga dirangkai dengan Musyawarah Kerja Cabang (Muskercab) ke-1 PCNU Pemalang di halaman Pondok Pesantren Hidayatul Qur’an, Kecamatan Randudongkal, Pemalang, Jawa Tengah, Ahad (29/9/2024).


Pengukuhan dan pembacaan baiat lembaga dilakukan oleh Rais Syuriah PCNU Kabupaten Pemalang, KH Chusnan Tafsir didampingi Ketua Tanfidziyah PCNU Kabupaten Pemalang, Gus Bahri. 


Kiai Chusnan Tafsir dalam sambutannya  menyampaikan bahwa dalam penyusunan program kerja, penting untuk mempertimbangkan kemampuan lembaga agar program yang dirancang realistis dan dapat dilaksanakan dengan baik, sehingga lembaga dapat memaksimalkan hasil dan mencapai tujuan yang diinginkan secara efektif. 


“Tidak perlu membuat program yang muluk-muluk, tetapi susunlah program kerja yang realistis dan yang terpenting adalah bisa dilaksanakan,” ujarnya.


Ketua Tanfidziyah PCNU Kabupaten Pemalang, Gus Bahri mengingatkan bahwa Nahdlatul Ulama didirikan di dirikan atas dorongan motivasi keagamaan, sebagaimana disaksikan oleh sejarah, bukan motif politik, ekonomi, dan sebagainya. 


"NU harus bergerak di atas kaidah-kaidah keagamaan, bercita-cita keagamaan, izzul islam wal muslimin menuju rahmatan lil'alamin," tegasnya.


Gus Bahri juga menekankan agar seluruh kader NU mampu menempatkan diri di tengah masyarakat yang majemuk, menjadikan keberagaman sebagai kekuatan. Ia juga mengajak pengurus dalam menjalankan organisasi agar fokus pada kegiatan kultural yang mendorong masyarakat untuk mengadopsi kultur yang berlandaskan ajaran Islam, sehingga dapat menciptakan lingkungan yang harmonis dan sejalan dengan nilai-nilai keagamaan.


Adapun sepuluh lembaga yang dikukuhkan meliputi Lembaga Dakwah Nahdlatul Ulama (LDNU), Lembaga Falakiyah Nahdlatul Ulama (LFNU), Lembaga Takmir Masjid Nahdlatul Ulama (LTMNU), Lembaga Bahtsul Masail Nahdlatul Ulama (LBMNU), Kelompok Bimbingan Ibadah Haji Nahdliyah (KBIHNU), Rabithah Ma'ahid Islamiyah Nahdlatul Ulama (RMINU), Lembaga Pendidikan Ma'arif Nahdlatul Ulama (LP Ma'arif NU), Lembaga Penyuluhan dan Bantuan Hukum Nahdlatul Ulama (LPBHNU), Lajnah Ta'lif wan Nasyr Nahdlatul Ulama (LTN NU), Lembaga Kajian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Nahdlatul Ulama (LAKPESDAM NU).


Prosesi pengukuhan disaksikan langsung oleh para tamu undangan, di antaranya perwakilan pengurus Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWC NU) dan Pimpinan Anak Cabang (PAC) Muslimat NU se-Kabupaten Pemalang.


Di samping itu, Muskercab ke-1 ini menjadi bagian dari implementasi amanat organisasi dan sebagai bentuk semangat berkhidmah untuk Ummat Nahdliyin. Muskercab ini pun diikuti oleh utusan MWC dan seluruh Pengurus Cabang mulai dari unsur Mustasyar, Syuriyah, Tanfidziyah, utusan Lembaga dan Banom di tingkat cabang. PCNU Pemalang sendiri terus bergerak menindak lanjuti hasil Konfercab dengan melakukan Muskercab.

Penulis: LTN NU Kabupaten Pemalang