• logo nu online
Home Warta Nasional Keislaman Regional Opini Kiai NU Menjawab Dinamika Taushiyah Obituari Fragmen Tokoh Sosok Mitra
Rabu, 1 Mei 2024

Regional

NU Jateng Sebut Indonesia Rumah Bersama 

NU Jateng Sebut Indonesia Rumah Bersama 
Kegiatan peringatan Harlah ke-22 FPKB Jateng di Gedung Berlian Jalan Pahlawan 7, Kota Semarang (Foto: NU Online Jateng/Atsal Lathief)
Kegiatan peringatan Harlah ke-22 FPKB Jateng di Gedung Berlian Jalan Pahlawan 7, Kota Semarang (Foto: NU Online Jateng/Atsal Lathief)

Semarang, NU Online Jateng
Ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Tengah (Jateng) HM Muzamil menyampaikan, Indonesia adalah rumah bersama seluruh warga negara. Oleh karena itu, dirinya meminta agar masyarakat merawat bersama-sama.

 

"Seyogyanya kita rawat bersama rumah warga bangsa ini dengan ilmu, ketrampilan, dan budi pekerti luhur sehingga nyaman, bersatu, adil, dan makmur," ujarnya dalam acara peringatan hari lahir (Harlah) ke-22 Fraksi Kebangkitan Bangsa (FKB) DPRD Jateng di Gedung Berlian Jl Pahlawan Semarang, Selasa (7/9) malam.

 

Pihaknya merasa bersyukur dan bahagia karena para Pimpinan DPRD dan Pimpinan Fraksi-Fraksi di DPRD dapat hadir mengucapkan selamat kepada FKB DPRD. 

 

"Semoga kerukunan para wakil rakyat ini bisa menjadi inspirasi bagi warga bangsa untuk memelihara persatuan dan kesatuan bangsa sehingga Indonesia menjadi negara yang sejajar dengan bangsa-bangsa lain di dunia," ujarnya.

 

Menurutnya, Indonesia memiliki fundamen atau dasar sangat kokoh yang diletakkan oleh para pendiri bangsa, yaitu Pancasila, Bhineka tunggal Ika, Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), dan Undang-undang Dasar 1945, atau yang disingkat dengan PBNU.

 

"Para ulama pendiri NU termasuk pendiri bangsa dan negara tercinta ini yang tercatat sebagai pahlawan nasional ada sembilan kiai. Adapun yang belum tercatat masih banyak lagi seperti Mbah Kiai Subhi Parakan Temanggung, Mbah Kiai Armia Tegal, Mbah Kiai Abdurrahman Sambu Lasem Rembang, Mbah KH Mahfudz atau ayahnya Mbah KH Sahal Mahfudz, dan lainnya," ucapnya.

 

Karena itu ia berharap agar para pimpinan Fraksi dan pimpinan DPRD Jateng dapat memberikan keteladanan yang baik dalam mengabdi kepada bangsa dan negara ini sebagaimana dicontohkan oleh para pahlawan dan para syuhada.

 

"Tentu pada saatnya nanti kita akan bertemu dengan para pahlawan tersebut, jika ditanya bagaimana nasib Indonesia sewaktu bapak dan ibu anggota DPRD merawat Indonesia," ungkapnya.

 

Ketua DPW PKB Jateng KH Yusuf Chudori berpesan, fraksi adalah etalase partai. "Sebaik apapun partai berkhidmat kepada masyarakat yang dilihat oleh rakyat adalah para anggota Dewan," tegasnya.

 

Acara harlah ke-22 FKB DPRD tersebut dibacakan sejarah pendirian PKB dan hasil perjuangan FKB dalam menyalurkan aspirasi rakyat dari waktu ke waktu. Juga dilakukan pemotongan tumpeng oleh Ketua FKB DPRD Jateng H Syarif Abdullah diserahkan kepada Ketua PWNU Jateng HM Muzamil dan Ketua DPW PKB Jateng KH Yusuf Chudori.

 

Di acara tersebut juga dilakukan peluncuran program Jawa Tengah Bangkit oleh Ketua DPW PKB Jateng KH Yusuf Chudori serta dihadiri anggota FKB DPRD Kabupaten Kota se-Jateng secara online.

 

Kontributor: Atsnal Lathif
Editor: M Ngisom Al-Barony


Regional Terbaru