LAZISNU Sukorejo Kendal Bakal Belikan Mobil Operasional untuk NU

Kendal, NU Online Jateng

Setelah sukses pengadaan mobil ambulans beberapa bulan lalu untuk Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU), Pengurus Lembaga Amil Zakat, Infaq, dan Sedekah (LAZISNU) Sukorejo Kabupaten Kendal berencana untuk pengadaan mobil operasional bagi MWCNU, badan otonom (Banom), dan lembaga NU tingkat Kecamatan Sukorejo.

"Setelah pengadaan mobil ambulans nanti kita programkan pengadaan mobil operasional bersama bagi MWCNU, Banom, dana lembaga tingkat kecamatan, agar kegiatan organisasi semakin dinamis," jelas Ketua LAZISNU Sukorejo Suradji.

Hal itu disampaikan saat silaturahim lebaran di kediaman Ketua MWCNU Sukorejo Dusun Ngloyo Desa Trimulyo Fahroji, Jumat (14/5).

Suradji yang hadir bersama pengurus Harian LAZISNU yang lain seperti Aris Suwignyo, Said, dan Setiyono, mengatakan hal itu menjawab pertanyaan Ketua MWCNU Sukorejo soal apa program ke depan LAZISNU Sukorejo yang akan diusulkan dalam Konferensi MWCNU Sukorejo Agustus mendatang.

Dikatakan, setelah pembelian mobil ambulans warga NU Sukorejo justru semakin antusias mengisi koin NU. ini terbukti dari permintaan penambahan kaleng koin NU dan laporan keuangan koin NU.

"Pengadaan mobil operasional untuk organisasi sudah menjadi kebutuhan organisasi. Dengan jumlah 18 ranting yang sebagian besar berada di pegunungan setidaknya MW NU Sukorejo membutuhkan mobil operasional untuk melayani kegiatan di ranting dan juga rapat-rapat ke  Cabang," terangnya.

Sekretaris LAZISNU Sukorejo Aris Suwignya dalam rilisnya ke NU Online Jateng, Ahad (16/5) menjelaskan, wilayah Sukorejo termasuk kecamatan yang jumlah desannya banyak. yakni 18 desa dan medannya pegunungan. Jarak tempuh ke Kendal sama ke Ranting Purwosari dan ke Ranting Gentinggunung yakni 1 jam.

"Kecamatan yang jumlah desanya terbanyak memang Kecamatan Patebon. Tapi Patebon daerah pantura medannya datar jaraknya relatif pendek dan jalanya mudah. Kami LAZISNU Sukorejo berharap pengadaan mobil operasional MWCNU bisa dimasukan dalam draf rancangan program kerja konferensi," pungkasnya.

Editor: M Ngisom Al-Barony