• logo nu online
Home Warta Nasional Keislaman Regional Opini Kiai NU Menjawab Dinamika Taushiyah Obituari Fragmen Tokoh Sosok Mitra
Jumat, 17 Mei 2024

Regional

Harlah ke-67 IPNU, Ini Transformasi yang Sudah Dilakukan IPNU Jateng

Harlah ke-67 IPNU, Ini Transformasi yang Sudah Dilakukan IPNU Jateng
Ketua PW IPNU Jateng, Syaeful Kamaludin. (Foto: NU Online Jateng/Fajar Sodik)
Ketua PW IPNU Jateng, Syaeful Kamaludin. (Foto: NU Online Jateng/Fajar Sodik)

Semarang, NU Online Jateng

Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) memperingati hari lahir yang ke-67 pada 24 Februari kemarin dengan mengusung tema Transformasi Pelajar untuk Peradaban Bangsa. Menanggapi tema tersebut, Ketua Pimpinan Wilayah (PW) IPNU Jawa Tengah Syaeful Kamaludin mengatakan bahwa pihaknya telah mengejawantahkan tema tersebut jauh-jauh hari sebelum tema itu dibuat.

 

"Adanya kegiatan Zona Kreator dan optimalisasi seluruh kanal media adalah langkah kami untuk melakukan transformasi besar-besaran, terutama di bidang teknologi dan informasi," kata Syaeful dalam Orasi Ilmiahnya pada kegiatan Khatmil Qur'an dan Tasyakuran Harlah ke-67 IPNU yang digelar di Aula Kantor Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Tengah, Kamis (25/2) malam.

 

Dikatakan, pihaknya menyadari bahwa hanya teknologi yang saat ini mampu menjadi jawaban dengan dibatasinya seluruh kegiatan masyarakat. "Hasilnya seperti yang kita lihat malam ini. Kita mengoptimalkan seluruh teknologi yang ada, untuk merefleksikan usia IPNU yang menginjak 67 tahun," ungkapnya.

 

Suasana Khatmil Qur'an dan Tasyakuran Harlah ke-67 IPNU, PW IPNU Jateng. (Foto: Dokumentasi)

 

Optimalisasi media yang dimaksud meliputi pengaktifan Facebook, Instagram, Twitter, dan situs web. Bahkan, lanjut Syaeful, pihaknya kini juga memanfaatkan aplikasi TikTok sebagai sarana dakwah pelajar.

 

"Tak bisa kita mungkiri pula bahwa pelajar hari ini lebih suka nonton TikTok daripada membaca buku berjam-jam," imbuhnya.

 

Selain bergerak di media, Pelajar NU Jateng itu juga terjun langsung ke masyarakat untuk membantu mengatasi problem belajar melalui program Konco Sinau. Hasilnya, 225 Rumah belajar berdiri dengan jumlah mentor 864 dan 3482 siswa bergabung di 36 Cabang Kabupaten/Kota seantero Jawa Tengah.

 

"Akhirnya, apa pun yang terjadi hari ini, tidak menjadikan diri kita menjadi lemah, lumpuh tak berdaya. Kita harus bersatu merapatkan untuk menghadapi lompatan zaman," pungkasnya.

 

Sebagai informasi, turut hadir pada kegiatan yang disiarkan secara langsung melalui kanal YouTube IPNU Jateng Official itu di antaranya Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, Wakil Gubernur Jawa Tengah H Taj Yasin Maemoen, Ketua Majelis Alumni IPNU Jateng Ahmad Syafi'i, Rais PWNU Jateng KH Ubaidullah Shodaqoh, dan beberapa tamu undangan lainnya.

 

 

Kontributor: Muhammad Fajar Sodik

Editor: Ahmad Hanan


Regional Terbaru