• logo nu online
Home Warta Nasional Keislaman Regional Opini Kiai NU Menjawab Dinamika Taushiyah Obituari Fragmen Tokoh Sosok Mitra
Selasa, 30 April 2024

Regional

Diguyur Hujan Deras, Parade Merah Putih Ansor Banser Banyumas Tetap Berjalan 

Diguyur Hujan Deras, Parade Merah Putih Ansor Banser Banyumas Tetap Berjalan 
Kirab Merah Putih Ansor Banser Banyumas (Foto: NU Online Jateng/Kifayatul Ahyar)
Kirab Merah Putih Ansor Banser Banyumas (Foto: NU Online Jateng/Kifayatul Ahyar)

Banyumas, NU Online Jateng

Pimpinan Cabang (PC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor dan Satuan Kordinasi Cabang (Satkorcab) Barisan Ansor Serbaguna (Banser) Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah menggelar kegiatan parade merah putih, Ahad (15/11) siang di Alun-alun Purwokerto. 

 

Kegiatan yang diisi dengan pawai membawa bendera merah putih sepanjang 1 km ini berlangsung di bawah guyuran hujan deras yang dari awal hingga ahir acara, meskipun begitu acara parade merah putih tetap berjalan dengan khidmat dan semangat. 

 

"Hujan ini tidaklah seberapa jika dibandingkan perjuangan para pahlawan, kiai, ulama, dan santri merebut dan mempertahankan NKRI. Hari ini kita berkumpul dengan inspirasi semangat resolusi jihad NU dan hari pahlawan nasional," Kata Ketua Pimpinan Cabang (PC) Ansor Banyumas Ahmad Zaenuddin Masdar kepada NU Online Jateng. 

 

Dalam orasinya, pria yang akrab disapa Kang Jaed ini menyampaikan bahwa aksi tersebut merupakan bagian dari sosialisasi peran penting resolusi jihad NU terhadap Kemerdekaan Indonesia. Dimana resolusi yang disuarakan oleh KH Hasyim Asy'ari dan berlanjut pada meletusnya perlawanan di Surabaya, 10 November yang kemudian hari ini diperingati sebagai hari pahlawan nasional. 

 

"Harus terus didengungkan dan disuarakan, tidak ada hari pahlawan tanpa resolusi jihad NU, tidak ada 10 November tanpa 22 Oktober yang yang di cetuskan oleh Mbah Hasyim. Dan, kita adalah pewaris dan penerus para pendiri bangsa. Maka, Ansor Banser sudah jelas adalah garda terdepan menjaga NKRI," tegasnya. 

 

 

Semakin istimewa lanjut Zaenudin Masdar, karena pada parade merah putih dihadiri dan didoakan oleh Habib Abdul Qodir Al Mulachaela (Habib Ading). "Kita berharap kegiatan ini diberkahi karena hadirnya Dzurriyat Rosul atau keturunan Nabi Muhammad SAW, Habib Ading dan didoakan beliau," tambahnya. 

 

Kegiatan kemudian dilanjutkan pawai ribuan anggota Banser. Yang mencuri perhatian khalayak dan viral di media sosial adalah bendera merah putih sepanjang 1 kilometer yang dibawa sekitar 666 anggota. Semua peserta mengenakan masker dengan fasilitasi dari masing-masing Pengurus Pimpinan Anak Cabang (PAC) dari tiap Kecamatan. 

 

Kepala Satkorcab Banser Banyumas, Andry Widianto mengatakan, Parade Merah Putih itu digelar untuk menjiwai Hari Pahlawan agar generasi muda tetap menjadi pejuang-pejuang Negara Kesatuan Republik Indonesia.

 

"Karena Hari Pahlawan adalah momentum untuk kita bersama-sama, satu komando menjaga ulama dan NKRI," tegasnya. 

 

Kontributor: Kifayatul Ahyar
Editor: M Ngisom Al-Barony


Regional Terbaru