Tegal, NU Online Jateng
Upaya membangun kemandirian ekonomi kader dan organisasi, Pimpinan Ranting (PR) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Desa Blubuk, Kecamatan Dukuhwaru, Kabupaten Tegal merintis usaha 'Angkringan Sahabat'.
Peresmian angkringan ditandai upacara digelar secara sederhana pada Sabtu (22/1) malam dihadiri Ketua Pimpinan Cabang (PC) GP Ansor Kabupaten Tegal Nurfanani, Pimpinan Anak Cabang (PAC) GP Ansor Dukuhwaru, Pengurus Ranting NU Blubuk, Kepala Desa Blubuk, kader Ansor Banser dan masyarakat setempat.
Ketua PC GP Ansor Kabupaten Tegal Nurfanani menyampaikan apresiasi dan merasa bangga atas dibukanya 'Angkringan Sahabat' yang dikelola kader Ansor. Menurutnya, angkringan sahabat merupakan terobosan yang luar biasa dalam rangka pengembangan ekonomi kader.
"Harapannya kader dan organisasi bisa mandiri. Ini Harus dikelola profesional, terbuka untuk umum dan masyarakat," ujarnya.
Menurut mantan Komisioner KPU Kabupaten Tegal ini, saat ini usaha angkringan merupakan salah satu usaha yang bisa di upgrade. Misalnya, seperti warung biasa. Menyediakan berbagai menu dengan harga merakyat, sehingga tidak hanya dikenal di sekitar masyarakat Blubuk saja, tetapi bisa meluas di Kabupaten Tegal.
"Bisa dikonsep sebaik mungkin, tidak monoton. Sehingga bisa menarik pelanggan. Tempat bisa enak nongkrong dan makan pelanggan. Seperti halnya ponggol jati warsa di Rajegwesi Pagerbarang. Pelanggannya dari berbagai daerah di Kabupaten Tegal," paparnya.
Fanani juga berharap usaha 'Angkringan Sahabat' Ansor Ranting Blubuk bisa berkembang. "Sekali lagi, Selamat dan tetap semangat. Jadikan bisnis dan usaha ini sebagai ladang ibadah untuk keluarga dan organisasi. Jangan kendor," ucapnya.
Ketua Pimpinan Ranting GP Ansor Blubuk Eko Gunawan menjelaskan, usaha angkringan sahabat yang dikelola kader Ansor Blubuk diharapkan bisa menunjang kemandirian organisasi dan anggota.
"Mari kita bersama mengembangkan usaha ini agar semakin maju. Sehingga kegiatan organisasi bisa mandiri dan tidak selalu bergantung dengan Koin NU," pungkasnya.
Kontributor: Nurkhasan
Editor: M Ngisom Al-Barony
