Keislaman

3 Amalan Sunnah yang dapat Dilakukan di Bulan Shafar

Rabu, 7 Agustus 2024 | 15:00 WIB

3 Amalan Sunnah yang dapat Dilakukan di Bulan Shafar

Ilustrasi (Foto: NU Online)

Semarang, NU Online Jateng

Lembaga Falakiyah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (LF PBNU) mengumumkan awal bulan Shafar 1446 H jatuh pada Selasa (6/8/2024) kemarin. Hal itu sebagaimana tertulis dalam Pengumuman Nomor: 050/LF–PBNU/VIII/2024 yang dikeluarkan pada Senin (5/8/2024).


Dalam Bahasa Arab, bulan Shafar memiliki makna kosong atau sepi. Kendati demikian, umat muslim tetap dianjurkan untuk memperbanyak amal kebaikan pada bulan kedua dalam kalender Hijriah itu.


Meski memiliki makna kosong, bukan berarti umat muslim tidak dapat berbuat kebaikan. Dalam sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Imam Al-Bukhari dan Imam Muslim, Nabi Muhammad saw menyebutkan beberapa amal yang memiliki pahala berlipat ganda. 

Diriwayatkan dari Abul Abbas yaitu Abdullah bin Abbas bin Abdul Muthallib ra, dari Rasulullah saw dalam hadits yang diriwayatkannya dari Tuhannya, tabaraka wa ta’ala, Rasulullah saw bersabda:


‘Sungguh Allah telah memastikan banyak kebaikan dan keburukan, lalu beliau menjelaskannya. Maka siapa saja yang bertekad melakukan satu kebaikan, lalu ia tidak melakukannya, meskipun begitu tetap Allah tabaraka wa ta’ala pastikan satu kebaikan yang sempurna baginya di sisi-Nya; dan siapa saja yang bertekad melakukan satu kebaikan, lalu ia melakukannya, maka Allah pastikan 10 kebaikan, sampai 700 kebaikan, sampai kebaikan yang banyak dan berlipat ganda. Jika ia bertekad melakukan satu keburukan, lalu ia tidak melakukannya, maka Allah ta’ala pastikan satu kebaikan yang sempurna untuknya di sisi-Nya; dan jika ia bertekad melakukan satu keburukan, lalu ia tidak melakukannya, maka hanya Allah pastikan satu keburukan untuknya.” (Hadits riwayat Al-Bukhari dan Muslim).


Ustadz Ahmad Muntaha AM, Founder Aswaja Muda dan Redaktur Keislaman NU Online dalam tulisannya berjudul Khutbah Jumat: Amal Pilihan Bulan Safar yang dikutip pada Rabu (7/8/2024), menyebutkan ada beberapa amalan yang dapat dilakukan pada bulan Shafar. 


Tulis Ahmad, dalam Hadits riwayat Al-Bukhari dan Muslim yang disebutkan di atas, terdapat tiga poin utama yang berkaitan dengan amal kebaikan yang memiliki pahala berlipat ganda. Di antaranya yaitu (1) amal kebaikan yang pahalanya 10 kali lipat; (2) amal kebaikan yang pahalanya 700 kali lipat; dan (3) amal kebaikan yang pahalanya sangat banyak lebih dari 700 kali lipat. 


Pertama, amal kebaikan yang mendapatkan pahala 10 kali lipat. Menurut Imam an-Nawawi, hal ini didasarkan pada firman Allah swt dalam Qur’an Surah Al-An’am ayat 16 yang berarti: “Siapa saja yang datang dengan kebaikan, maka ia mendapatkan pahala 10 kali lipatnya”.


“Atas dasar rahmat Allah, setiap kebaikan itu pasti pahalanya dilipat gandakan sampai 10 kali lipat. Demikian dijelaskan oleh Syekh Muhammad bin Abdillah al-Jurdani dalam kitabnya al-Jawahir al-Lu'lu'iyah halaman 319,” tulisnya. 


Kedua, amal kebaikan yang jika dilakukan akan mendapat pahala 700 kali lipat. Dalam hal ini, amal yang dimaksud ialah donasi untuk perjuangan jihad fi sabilillah


Sebagaimana sabda Rasulullah saw yang diriwayatkan Ibnu Majah dan Al-Mundziri berikut: “Siapa saja yang mengirim donasi infak untuk perjuangan jihad fi sabilillah sementara ia sendiri hanya diam di rumah (tidak ikut berangkat berjuang), maka baginya setiap donasi satu dirham mendapatkan pahala 700 dirham”.


"Amal apa saja sesuai dengan tingkat keikhlasan, kekhusyukan, kemanfaatan bagi orang lain dan semisalnya," jelas Ustadz Ahmad Muntaha AM.


Ketiga, amal kebaikan yang pahalanya lebih dari 700 kali lipat, bahkan tak terhingga. Amal yang dimaksud di antaranya adalah membaca dzikir saat masuk pasar, atau pada konteks sekarang ini dapat diartikan pula saat masuk ke dalam pusat perbelanjaan seperti mall dan sebagainya. 


Rasulullah saw bersabda “Siapa saja yang masuk ke pasar lalu membaca dzikir yang artinya: ‘Tidak ada Tuhan selain Allah Yang Maha Esa, tidak ada sekutu bagi-Nya, bagi-Nya kerajaan dan bagi-Nya pujian, Allah Dzat yang menghidupkan dan yang membinasakan, Allah Dzat adalah Yang Maha Hidup yang tidak akan pernah binasa, hanya pada kekuasan-Nya lah kebaikan, dan Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu’; maka Allah pastikan bagi orang yang membacanya itu sejuta kebaikan, Allah lebur darinya sejuta keburukan, dan Allah angkat baginya sejuta derajat.” (Hadits riwayat al-Hakim). 


"Amal kebaikan pasti Allah lipat gandakan pahalanya. Minimal 7 kali lipat, sampai 700 kali lipat, hingga lebih tak terhingga," pungkasnya.