Warta

Gubernur Ahmad Luthfi Buka Jateng Fair 2025, Dorong Pertumbuhan Ekonomi dan Inovasi Daerah

Sabtu, 28 Juni 2025 | 09:17 WIB

Gubernur Ahmad Luthfi Buka Jateng Fair 2025, Dorong Pertumbuhan Ekonomi dan Inovasi Daerah

Jateng Fair 2025 resmi dibuka oleh Gubernur Ahmad Luthfi.

Semarang, NU Online Jateng 

Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi secara resmi membuka gelaran Jateng Fair 2025 yang berlangsung di kawasan Pusat Rekreasi dan Promosi Pembangunan (PRPP), Kota Semarang, pada Jumat malam (27/6/2025). Kegiatan yang mengusung tema The New Innovation ini akan digelar selama sepuluh hari, hingga 6 Juli 2025 mendatang.

 

Gubernur Ahmad Luthfi menegaskan bahwa Jateng Fair merupakan momentum penting untuk menumbuhkan semangat pembaruan dan kreativitas masyarakat Jawa Tengah. Ia menyebutkan, kegiatan ini diikuti seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah, serta perwakilan dari kabupaten/kota se-Jawa Tengah.

 

"Hari ini adalah tonggak sejarah untuk menciptakan inovasi baru. Kita hadirkan Jateng Fair dengan semangat kolaborasi, menampilkan kekayaan budaya, seni, ekonomi kreatif, hingga potensi investasi yang dimiliki Jawa Tengah," ungkapnya.

 

Gubernur juga mengajak masyarakat untuk turut meramaikan event tahunan ini, karena tidak hanya menyuguhkan aneka produk unggulan UMKM, tetapi juga menyajikan hiburan musik yang menghadirkan artis lokal hingga nasional. Beberapa di antaranya adalah Jamrud, Geisha, Aftershine, Lomba Sihir, Mr Jono & Joni, dan lainnya.

 

"Jangan lupa ajak keluarga berkunjung ke Jateng Fair. Banyak hiburan, termasuk panggung musik dan wahana permainan yang menarik," tambahnya.

 

Selain menjadi ajang rekreasi dan hiburan, Jateng Fair juga diharapkan menjadi sarana efektif untuk mempromosikan potensi daerah, mulai dari sektor pariwisata, kebudayaan, hingga investasi dan produk-produk unggulan dari berbagai kabupaten/kota di Jawa Tengah.

 

Kemeriahan Jateng Fair 2025 disambut antusias masyarakat dari berbagai daerah. Melia, warga Kota Pekalongan, menyampaikan kegembiraannya bisa menghadiri acara ini. 

 

“Selain banyak permainan, produk UMKM dari berbagai daerah juga dipamerkan. Masyarakat jadi tahu potensi yang dimiliki daerah lain. Hari ini ada Aftershine juga, semoga tahun depan lebih meriah,” ujarnya.

 

Senada dengan itu, Yayah, warga Bendan Duwur, Kecamatan Gajahmungkur, Kota Semarang, turut merasakan nostalgia saat mengunjungi PRPP bersama keluarganya. “Dulu waktu kecil sering ke sini. Sekarang senang bisa ke Jateng Fair lagi, apalagi sempat menyapa Pak Gubernur,” ungkapnya.

 

Sementara itu, Mulyanto, warga Kabupaten Tegal, mengaku memiliki kenangan manis saat kuliah di Semarang yang kembali terulang di Jateng Fair kali ini. 

 

“Dulu saya sering datang ke Jateng Fair. Sekarang bisa nostalgia lagi, lihat produk UMKM, beli jenang Kudus dan jamu dari Solo. Rasanya makin variatif dan menarik,” katanya.

 

Direktur PT PRPP (Perseroda), Hery Kristanto, menyampaikan bahwa pelaksanaan Jateng Fair tahun ini berbeda dari sebelumnya. Untuk memberikan kenyamanan dan daya tarik lebih, panitia tidak lagi mengenakan tiket masuk ke area acara.

 

"Evaluasi dari tahun-tahun sebelumnya menunjukkan bahwa tiket masuk dan biaya tambahan wahana kurang diminati. Maka tahun ini kami gratiskan masuk ke area PRPP," jelasnya.

 

Jateng Fair 2025 menampilkan 20 artis utama, 20 band pembuka, serta berbagai kontes dan pertunjukan seni di panggung indoor Balai Merapi. Selain itu, tersedia 60 wahana permainan yang cocok untuk semua kalangan.

 

Sebanyak 182 stan turut meramaikan gelaran ini. Rinciannya terdiri dari 23 stan OPD Provinsi, 15 stan kabupaten/kota, 11 stan BUMD, 2 stan BUMN, 2 stan kementerian, 30 stan perusahaan swasta nasional, 14 stan UMKM, 75 stan kuliner, dan 12 stan produk otomotif.