Malang, NU Online Jateng 

Sebanyak 12 siswa SMK Darul Amanah Sukorejo, Kabupaten Kendal, mencatatkan prestasi membanggakan dalam ajang bergengsi Asian Student Fashion Week (ASFW) 2025 yang digelar oleh Program Studi Desain Mode, Fakultas Vokasi Universitas Negeri Malang. Acara ini berlangsung meriah pada Sabtu (3/5/2025) sore hingga malam, bertempat di Graha Cakrawala, Universitas Negeri Malang.

 

 

Ajang ini diikuti oleh peserta dari berbagai negara dan latar belakang, termasuk dari kalangan perguruan tinggi, sekolah kejuruan, pelaku UMKM, hingga desainer profesional. Selain pagelaran busana, turut digelar berbagai kompetisi seperti draping, upcycling fashion, face painting, seminar mode, dan pameran karya desain lainnya.

 

 

SMK Darul Amanah tampil membanggakan lewat brand sekolahnya, DERA, dengan mengusung dua tim desainer muda: SVARNA dan ALUNNARA, masing-masing beranggotakan enam siswa. Seluruh karya yang ditampilkan merupakan hasil orisinal para siswa, mulai dari konsep, sketsa, pemilihan bahan, hingga proses produksi secara mandiri.

 

Tim SVARNA menghadirkan koleksi bertema keberanian dan keanggunan perempuan dalam nuansa warna merah dan hitam. Siluet desain mereka terinspirasi dari sentuhan budaya Arabian hingga gaya modern yang sedang tren. Sementara tim ALUNNARA membawa konsep feminin nan lembut, dengan dominasi bahan katun bolong ungu dan coklat, brokat, serta linen. Koleksi mereka terdiri dari dress, blouse, kemeja, celana, hingga aksesori bunga buatan tangan yang memperkuat kesan girly.

 

Sebelum pagelaran dimulai, para peserta diajak menyusuri lorong-lorong pameran yang memperkenalkan berbagai program studi di Fakultas Vokasi Universitas Negeri Malang. Momen ini menjadi sarana inspiratif bagi para siswa untuk mengenal lebih dekat jenjang pendidikan vokasi yang selaras dengan dunia kreatif dan industri mode.

 

Salah satu sesi yang paling berkesan adalah press conference, di mana perwakilan tiap tim diminta mempresentasikan konsep dan inspirasi desain di hadapan jurnalis dan audiens. Momen ini menjadi ajang melatih kemampuan komunikasi dan percaya diri para siswa sebagai bagian penting dalam industri kreatif.

 

Kepala SMK Darul Amanah, Ustadz Muhammad Mufti Hasir, mengapresiasi keterlibatan siswanya dalam kegiatan ini. “Pengalaman seperti ini sangat penting, bukan hanya untuk menunjukkan kemampuan siswa, tapi juga sebagai ajang belajar dari desainer lain serta mengasah kepercayaan diri mereka untuk tampil di publik,” ungkapnya.

 

Penampilan para siswa SMK Darul Amanah ditutup dengan gemuruh tepuk tangan penonton, menandai keberhasilan mereka dalam menghadirkan karya yang tidak hanya indah secara visual, tetapi juga sarat makna dan nilai.