
PRNU Tlahap, Kangkung, Kendal terima wakaf Gedung NU dari KH Maskur Said (Foto: NU Online Jateng/Fahroji)
Kendal, NU Online Jateng
Pengurus Ranting Nahdlatul Ulama (PRNU) Desa Tlahap, Kecamatan Kangkung, Kabupaten Kendal menerima wakaf Gedung NU dari KH Maskur Said. Penyerahan secara simbolis dilakukan bersamaan dengan acara santunan 25 anak yatim pada Sabtu (28/8) malam.
Wakif Gedung NU KH Maskur Said dalam sambutannya berharap, penyerahan kunci secara simbolis kepada NU, Banom, lembaga diharapkan bisa membuat gedung tersebut menjadi lebih maksimal dalam penggunaannya. "Semoga ke depan gedung ini bisa lebih berguna dan bermanfaat untuk umat," ujar Kiai Maskur.
Ketua PRNU Tlahap Ahmad Muzakki menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang terlibat dalam kegiatan tersebut. Menurutnya, penyerahan kunci gedung NU dari wakif kepada NU secara keseluruhan akan menjadi penyemangat tersendiri.
"Dengan kegiatan seperti ini, syiar NU semakin menyebar dan yang jelas gedung NU menjadi kebanggaan dan simbol perjuangan umat," ucap mantan Bendahara PC Ansor Kendal itu.
Lebih lanjut Zaki demikian akrab disapa berharap, pemanfaatan gedung tersebut bisa lebih dimaksimalkan salah satunya dalam bentuk kegiatan santunan anak yatim.
Sekretaris Lembaga Amil Zakat Infaq dan Sedekah Nahdlatul Ulama (LAZISNU) Tlahap M Syifa menjelaskan, kegiatan santunan anak yatim terlaksana berkat sinergitas antara PRNU dengan Banom seperti Muslimat, Fatayat, Ansor, IPNU, dan IPPNU serta lembaga-lembaga seperti LAZISNU dan Mabarot.
"Ada 25 anak yatim yang mendapatkan santunan dengan masing-masing menerima Rp2,1 juta. Dengan sinergitas seperti saat ini, NU akan semakin solid dan kuat," ujar Syifa
Terkait dengan program LAZISNU, dirinya mengaku masih berkonsentrasi dalam program sosial seperti santunan kematian yang bekerjasama dengan Mabarrot serta Banom yang lain.
"Program kami, setiap warga yang meninggal mendapatkakn santunan sebesar Rp1.000.000 dan 3 dus mie instan. Sementara bagi warga yang sakit dan opname, mendapatkan santunan sebesar Rp250.000," pungkasnya.
Kobtributor :Fahroji
Editor: M Ngisom Al-Barony